Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sengketa Paten

Satu Lagi, Vendor Android Bayar Paten ke Microsoft

Kompas.com - 24/10/2011, 14:41 WIB

KOMPAS.com - Kesuksesan Android tidak hanya kabar gembira buat Google, tapi juga menjadi pundi-pundi baru bagi Microsoft. Hal ini karena Microsoft berhasil mengklaim sejumlah patennya pada perangkat-perangkat yang menggunakan platform Android.

Total ada 10 perusahaan hardware berplatform Android yang telah bersedia membayar paten kepada Microsoft. Terakhir, Microsoft membuat perjanjian hak paten dengan Compal Electronics, vendor hardware asal China. Compal Electronics diharuskan menyetor sejumlah dana yang tidak disebutkan ke Microsoft atas kompensasi penggunaan Android dan Chrome OS yang terdapat di produk-produk buatannya, seperti smartphone, tablet, dan perangkat elektronik lainnya.

Dengan perjanjian ini berarti setengah dari perangkat Android di seluruh dunia, hak patennya dimiliki oleh Microsoft. Sebelumnya, Microsoft telah membuat perjanjian soal paten di Android dan Chrome OS dengan sembilan perusahaan, yaitu Samsung, HTC, Acer, ViewSonic, Onkyo, General Dynamics Itronix, Velocity Micro, Wistron, dan Quanta Computer.

Microsoft menganggap terdapat paten miliknya di semua perangkat yang menggunakan Android/Chrome. Untuk menuntut haknya ini, Microsoft lebih memilih menuntut para pembuat perangkatnya dibanding melawan Google. Langkah ini terbilang cukup sukses, Microsoft berhasil mendapatkan uang dari setiap penjualan perangkat Android yang diproduksi sepuluh perusahaan di atas.

Tak hanya kepada sepuluh perusahaan tersebut, Microsoft dikabarkan sedang melakukan "pembicaraan" soal paten di Android dengan Foxconn, Inventec, Barnes & Noble, dan Motorola. Saat ini, Microsoft tengah menuntut Barnes & Noble soal paten di e-reader Nook yang menjalankan Android dan Motorola atas penggunaan paten milik Microsoft di perangkat Android Motorola.

Google sebenarnya tak tinggal diam dengan sepak terjang Microsoft ini, salah satu usahanya adalah dengan mengakuisisi Motorola Mobility. Namun, langkah ini belum terlalu efektif dalam menjegal langkah Microsoft mengutip biaya untuk setiap penjualan perangkat Android. Saat ini, Google pun sedang sibuk mencari cara untuk menghentikan Microsoft mengutip biaya untuk setiap penjualan perangkat Android.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com