Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Penembakan di Papua

Patroli dan Pengejaran Terus Dilakukan

Kompas.com - 25/10/2011, 15:04 WIB
Ferry Santoso

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menyusul terjadinya dua kali insiden baku tembak di Papua pagi tadi, aparat keamanan saat ini terus melakukan patroli dan pengejaran terhadap pelaku. Patroli dilakukan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat setempat.

Insiden baku tembak itu sendiri terjadi dua kali di Puncak Jaya, Papua, hari ini, Selasa (25/10/2011). Sekelompok orang tak dikenal menyerang dengan tembakan ke arah posko taktis Brimob, Puncak Jaya, Papua, pukul 13.00 sampai 13.30 WIT. Sebelumnya, pukul 06.00 sampai pukul 07.00 WIT juga terjadi baku tembak antara aparat Brimob dan kelompok orang tak dikenal.

"Tidak ada korban tewas dalam insiden baku tembak di dua tempat tersebut," kata Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Anton Bachrul Alam di Jakarta.

Menurut Anton, di Poskotis Brimob Puncak Jaya terjadi kontak tembak sekitar pukul 13.00 sampai 13.30. Kelompok orang tak dikenal menyerang dari atas bukit ke arah Poskotis Brimob.

Meskipun diserang, poskotis tidak rusak terkena tembakan karena tembakan berasal dari arah yang cukup jauh. Aparat Brimob pun melakukan pengejaran, tetapi para pelaku melarikan diri.

Dalam penyerangan pukul 06.00, setelah jenazah Ajun Komisari Besar Dominggus Octavianus Awes diberangkatkan ke Jayapura, lanjut Anton, patroli aparat Brimob mendapat serangan dari kelompok orang tak dikenal di sekitar wilayah Puncak Jaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com