Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Cloud Computing

45 Juta Pengguna Simpan File di Server Dropbox

Kompas.com - 11/11/2011, 15:50 WIB

KOMPAS.com - Dropbox, perusahaan yang memberikan layanan penyimpanan file berbasis cloud computing dari Silicon Valley, mengklaim telah memiliki 45 juta pelanggan dalam empat tahun berdirinya perusahaan. CEO Dropbox, Drew Houston menyatakan, pencapaian ini masih permulaan.

"Orang-orang berpikir bahwa kami adalah folder penyimpananan. Ini baru permulaan dari berbagai hal yang akan kami lakukan," ujar Houston dalam GigaOM RoadMap 2011 Summit di San Francisco.

Dropbox, dibangun Houston pada tahun 2007. Pada Oktober 2007, perusahaan ini mendapatkan pendanaan dari investor sebesar 250 juta dolar AS, pendanaan yang besar jika dibandingkan perusahaan startup lain yang sedang berkembang. Majalah Forbes bahkan pernah menuliskan secara detail betapa terlambatnya Steve Jobs menemui Houston pada Desember 2009 dan mencoba untuk membeli perusahaan ini.

Houston menolak tawaran Steve Jobs ketika itu dan Apple Inc akhirnya meluncurkan iCloud, produk teranyar dari iOS yang berusaha mengambil pasar Dropbox. Kompetitor pun mulai berdatangan, seperti Bitcasa, yang juga menawarkan layanan komputasi awan yang serupa.

Namun Houston tidak mengkhawatirkan kompetisi tersebut. Mengenai Apple, Houston bahkan berterima kasih kepada Steve Jobs dengan konsep iPhone-nya. Jika dulu orang menyimpan musik, teks, dan gambar pada perangkat keras komputer, kini semuanya bisa masuk ke dalam ponsel. Orang jadi punya alasan untuk mengakses file-nya dari manapun. Ini adalah kesempatan bisnis yang bagus bagi Dropbox sebagai penyedia layanan komputasi awan.

Ia memiliki misi bahwa di masa depan, orang akan selalu terpikir untuk memindahkan semua file secara online. "Saya ingin orang selalu berpikir untuk melempar semua file-nya ke "awan" dan bisa mengambilnya kapan saja," ujarnya.

Houston bahkan membayangkan suatu hari mobil dan televisi bisa terkoneksi Internet sehingga bisa terhubung dengan ponsel dan komputer. Jika hal itu terjadi, ia berharap Dropbox menjadi salah satu perusahaan yang menyediakan teknologi terbaik untuk membuat hidup lebih mudah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com