Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IPCam D-Link, Bisa Pantau Rumah dari Piranti Tablet

Kompas.com - 17/11/2011, 16:36 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - D-Link International meluncurkan kamera pengawas berbasis jaringan Internet, IP Camera D-Link DCS-932L. Kamera tersebut sudah dilengkapi dengan infra merah sehingga bisa digunakan meski dalam kondisi gelap.

Technical Consultant D-Link, Nathaniel Pramudita menjelaskan kamera pengintai berbodi mungil ini menjadi salah satu solusi keamanan di rumah tangga. Untuk di lingkungan bisnis, memang CCTV lebih banyak digunakan karena kebutuhan fitur yang lebih lengkap.

"Meski berbentuk mungil, kualitasnya sudah setara dengan CCTV. Bahkan harganya jauh lebih murah dan fiturnya lebih lengkap," ungkap Nathaniel selepas pers conference di Jakarta, Kamis (17/11/2011).

Menyasar kalangan ibu rumah tangga yang ingin memantau keadaan rumah atau mengawasi buah hatinya, kamera pengintai D-Link ini tidak membutuhkan pengaturan yang ribet untuk instalasi. Cukup install perangkat lunak yang telah disertakan dalam paket pembelian, pengguna hanya tinggal menekan "Next" beberapa kali hingga selesai.

Salah satu fitur andalan kamera pengawas ini, yaitu "Motion Detection" yang dapat merekam area tertentu dan merekam kejadian di saat terjadi pergerakan.

"Kamera ini juga bisa diatur dengan hanya merekam kejadian yang bergerak saja. Seperti saat malam yang tidak ada orang, saat ada sekelebat orang yang lewat saja, itu bisa langsung direkam. Jadi tidak harus merekam 24 jam," jelasnya.

Pengguna juga bisa merekam atau hanya memantau melalui kamera pengintai tersebut berdasarkan waktu baik hari, jam maupun menit-menit yang diinginkan. Selain itu kejadian yang terekam itu bisa langsung dikirimkan notifikasinya melalui pesan e-mail.

Tidak hanya bisa memantau melalui laptop di rumah, kamera pengintai ini juga bisa dipantau melalui perangkat tablet, selamat terdapat akses ke Internet, baik via WiFi atau 3G. Untuk ini, pengguna juga bisa mengunduh aplikasi "mydlinklite" di Android Market maupun (Apple) App Store, setelah itu apa yang terlihat di kamera pengintai dapat dipantau dari tablet, kapan pun dan di manapun.

Sebagai pelengkap, pengguna juga bisa menambahkan Network Attach Storage (NAS) untuk menyimpan data dari kamera pengintai. Alat tersebut semacam rak yang dapat diisi dengan hard disk. Hard disk tersebut dimaksudkan untuk menyimpan data baik foto atau video (kualitas MPEG) dari kamera pengintai sehingga sewaktu-waktu bisa diakses oleh pengguna.

"Harga kamera pengintai D-Link Rp 1,15 juta, sedangkan NAS dijual Rp 1,5 juta, tidak termasuk hard disk," tambahnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com