Sebagai pengusaha, lajang asal Yogyakarta ini adalah pemilik lebih dari tiga perusahaan yang berbasis teknologi informasi. Pengguna jasa usahanya puluhan ribu orang, sedangkan jangkauan bisnisnya internasional.
Salah satu bisnis Ollie, panggilannya, yang tengah menjadi perhatian orang adalah
Pada situs jejaring sosial twitter, nulisbuku.com menjelma menjadi komunitas para penulis dengan akun @nulisbuku. Pengikut akun tersebut 11.503 orang dan beberapa kali mereka menggelar pertemuan, saling bertukar pikiran mengenai penulisan.
Dara berusia 28 tahun ini mendirikan nulisbuku.com pada November 2010 bersama tiga rekannya, Brilian Yoteenega, Oka Pratama, dan Angeline Anthony. Ollie mengistilahkan nulisbuku.com sebagai mitra penulis yang tak ingin repot menghadapi prosedur penerbit arus utama.
Penulis dapat memasarkan secara
”Istilahnya, buku dicetak kalau ada yang beli. Kami membagi keuntungan 60 persen untuk penulis dan 40 persen untuk nulisbuku.com. Adapun hak cipta tetap di tangan penulis,” kata Ollie.
Respons masyarakat positif. Penulis yang menerbitkan bukunya berasal dari beragam lapisan masyarakat, mulai dari mereka yang berumur 10 tahun sampai 71 tahun. ”Ini bukan lagi persoalan bisnis buku, melainkan sarana merangsang orang menjadi penulis dengan mudah. Boleh dibilang, ini semacam pintu awal atau batu loncatan menulis buku,” tutur Ollie.