Oleh: Adang Jauhar Taufik
JAKARTA, KOMPAS.com - Penyebaran virus di tahun 2011, sudah mengalami banyak perubahan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Vaksincom menyajikan analisanya dalam laporan Evaluasi Malware 2011, Tren Malware 2012.
Berikut adalah rangkuman penyebaran virus di tahun 2011, sambungan dari artikel sebelumnya "4 Tren Penyebaran Virus di 2011".
Stuxnet a.k.a Winsta
Stuxnet yang sudah muncul di tahun 2010 semakin menunjukan eksistensinya di tahun 2011 dengan semakin banyaknya jumlah PC yang terinfeksi .
Walaupun belum sempat menyebar terlalu luas, namun virus ini cukup merepotkan karena mampu menggelembungkan kapasitas harddisk pada komputer yang terinfeksi sehingga berapapun besarnya harddisk yang Anda miliki, jika terinfeksi virus ini akan kehabisan tempat alias Low Disk Space.
Akibatnya, user tidak dapat menjalankan program aplikasi internal dan membuat komputer menjadi hang, selain itu Stuxnet juga akan mematikan Print Sharing dan koneksi jaringan terputus.
Untuk mempermudah penyebaran nya tidak tanggung-tanggung ada sebanyak 5 (lima) celah keamanan Windows yang akan di exploitasi oleh Stuxnet, termasuk kemampuan membypass perlindungan UAC (User Access Control) yang sempat digembar-gemborkan sebagai perlindungan baru yang dapat memblok virus baru, sehingga notabene Windows Vista dan Windows 7 menjadi rentan terhadap serangan ini.
Stuxnet yang kabarnya hanya menyerang SCADA (kebanyakan perusahaan minyak dan gas) terutama pada pengguna komputer di Iran, tetapi pada perkembangannya juga menyerang komputer yang tidak menggunakan SCADA termasuk Windows Vista dan 7 .
Berikut celah keamanan yang akan dieksploitasi oleh Stuxnet:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.