JAKARTA, KOMPAS.com- Jumlah SIM Card telekomunikasi yang beredar di seluruh dunia diperkirakan mencapai 50 miliar pada tahun 2020, ketika jumlah penduduk dunia mencapai 10 miliar. Kebutuhan akan telekomunikasi mendorong makin beragamnya penggunaan perangkat telekomunikasi.
Demikian dikatakan VP Marketing and Communications Ericsson Indonesia, Hardyana Syintawati, Selasa (10/1/2012) dalam Acara Teropong Industri Telekomunikasi 2012 di Plaza Senayan, Jakarta.
Di Indonesia, kata Hardyana atau Nana, jumlah pelanggan terus tumbuh meski tingkat penetrasinya sudah mencapai lebih dari 100 persen. Tren ini tercipta dikarenakan kebutuhan pengguna akan lebih dari satu piranti.
"Pertama, ada telepon genggam. Lalu, muncul netbook dan kini ada komputer tablet," kata Nana.
Dia menambahkan, ada kemungkinan juga penambahan perangkat dari jaringan 2G menjadi 3G. Dari satu telepon genggam menjadi dua telepon genggam. Ericsson pun, dalam pertemuan itu, menayangkan video yang menggambarkan masa depan yang makin terkoneksi dengan jaringan internet.
Di dalam kamera akan makin lazim tertanam SIM Card, begitu pula di dalam perangkat pembaca e-book, piranti mobile health, dan terminal fixed wireless.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.