Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nokia Akan Lepas 4000 Karyawan di Tiga Negara

Kompas.com - 09/02/2012, 09:59 WIB

KOMPAS.com - Nokia bakal melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) pada sekitar 4.000 karyawannya. Keputusan tersebut diambil karena Nokia ingin menyesuaikan strategi pasar dan menghemat biaya perusahaan yang berhubungan dengan manufaktur.

Selain itu, Nokia juga merelokasi kantor pusat Asia Pasifik yang dulu di Singapura ke Beijing, China untuk mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi perusahaan.

Keputusan PHK tersebut merupakan pemangkasan karyawan terbesar yang dilakukan Nokia saat ini. Karyawan yang akan diputus hubungan kerjanya adalah yang berkantor di pabrik Nokia di Komarom Hungaria, Reynosa di Meksiko, dan Salo di Finlandia.

Ketiga pabrik tersebut merupakan pabrik kustomisasi produk ponsel pintar Nokia yang khusus menangani pelanggan di wilayah Eropa dan Amerika. Perakitan perangkat akan dipindahkan ke pabrik Nokia di Asia, karena sebagian besar pemasok komponan ada di Asia.

Nokia Executive Vice President Markets, Niklas Savander menjelaskan, "Pergeseran perakitan perangkat Nokia ke Asia karena perusahaan ingin meningkatkan pangsa pasarnya. Dengan semakin dekat ke pemasok, Nokia akan bisa inovatif dan kompetitif dalam mengembangkan produk."

"Kami menyadari perubahan yang direncanakan ini akan menyulitkan karyawan. Tetapi kami berkomitmen untuk tetap mendukung karyawan selama masa transisi," kata Savander.

Rencananya, Nokia akan mengurangi karyawannya ini secara bertahap hingga akhir 2012. Bagi karyawan yang terkena PHK, Nokia telah menyiapkan pesangon sesuai upah lokal sampai karyawan tersebut bisa bekerja di tempat lain.

Sebelumnya, Nokia pada akhir 2011 lalu juga telah menutup pabrik manufakturnya di Cluj Rumania dan menggesernya ke wilayah Asia sehingga lebih dekat dengan perusahaan pemasok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com