Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Dia Penyebab Kodak dan Fuji Film Melempem

Kompas.com - 02/03/2012, 07:34 WIB

KOMPAS.com - Dunia dikagetkan dengan terancam bangkrutnya perusahaan legendaris yang bergerak di bidang fotografi dan film, Kodak dan terseok-seoknya Fuji Film.

Mereka terlambat mengantisipasi tren kamera digital sehingga berada dalam kondisi sulit, kata seorang pengamat fotografi, Agus Riyadi.

Agus mengatakan perusahaan kamera seperti Nikon dan Canon memiliki platform kamera digital seperti kamera DSLR sedangkan Kodak dan Fujifilm lebih fokus menggenjot pasar kamera analog.

"Fuji Film dan Kodak adalah raja-raja kamera pada zaman dulu tapi mereka kurang sigap mengantisipasi perubahan digital. Dulu Canon dan Nikon bukan pemain penting tetapi mereka sigap menyiasati perubahan dunia digital," katanya di sela-sela jumpa media Mega Bazar Komputer 2012 (MBC) di Jakarta pada Rabu (29/2).

Meskipun demikian, Agus mengatakan pasar kamera analog tidak akan hilang, hanya jumlah kapasitas produksinya yang semakin kecil.

Pengguna lebih suka menggunakan kamera digital karena sistemnya penggunaan yang sederhana dan hasil pemotretan yang jauh lebih bagus.

Saat ini model kamera sedang ramai dibicarakan adalah kamera digital mirrorless yang dipelopori oleh Olympus. Agus mengatakan kamera mirrorless adalah kamera digital yang berukuran pocket tetapi memiliki kemampuan memotret gambar dengan kualitas kamera DSLR.

"Harga kamera mirrorless tidak terlalu mahal seperti harga kamera DSLR dan kualitas gambar setara dengan DSLR. Semua produsen kamera sudah membuat kamera mirrorless, hanya Canon yang belum," katanya.

Dia juga mengatakan "Sebagus-bagusnya kamera ponsel pintar tidak bisa mengalahkan kualitas gambar kamera saku. Kualitas gambar kamera saku masih lebih bagus kualitas gamber kamera DSLR," katanya. (adm)

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com