Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumor: Ribuan Karyawan Yahoo Bakal Di-PHK

Kompas.com - 06/03/2012, 13:45 WIB

KOMPAS.com — Kabarnya, Chief Executive Officer (CEO) Yahoo Inc, Scott Thompson, sedang bersiap untuk restrukturisasi perusahaan.

Restrukturisasi akan termasuk pemutusan hubungan kerja (PHK) ribuan karyawan dari berbagai divisi.

Kabar ini tersiar melalui AllThingsDigital yang mengutip sumber internal Yahoo yang tidak disebutkan namanya.

Kepastian soal PHK itu konon akan disampaikan pada akhir Maret 2012. Namun, kabar ini belumlah dipastikan secara resmi oleh pihak Yahoo.

Perubahan akan terjadi pada bagian produk dan beberapa divisi lain, termasuk riset, marketing, dan public relations.

Yahoo juga dikatakan akan fokus pada bisnis intinya. Artinya, ada potensi pengurangan pada divisi yang dianggap bukan bisnis inti Yahoo.

Sementara pihak Yahoo belum mau secara resmi memberikan komentarnya atas rumor-rumor di atas.

Pernyataan resmi dari Yahoo hanya menegaskan bahwa perubahan sedang digodok.

"Pimpinan kami sedang melaksanakan proses untuk menghasilkan perubahan strategis yang signifikan bagi Yahoo, tetapi keputusan akhir belum dibuat. Kami tak mau mengomentari di luar hal itu," sebut Yahoo.

Yahoo memiliki jumlah karyawan 14.100 orang hingga akhir 2011. Perusahaan ini mengalami penurunan pendapatan hingga seperlima pada 2011.

Belum ada kepastian apa rencana Yahoo ke depannya. Rumor yang beredar termasuk melepas sejumlah asetnya di Asia hingga membuka pintu investor untuk kepemilikan minoritas.

Akan seperti apa langkah Yahoo di bawah Thompson? Nantikan saja kabar pastinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com