BANDUNG, KOMPAS.com - Bandung Digital Valley (BDV) merupakan satu dari inkubasi perusahaan rintisan atau startup company yang bergerak di bidang konten digital. Saat ini mereka menawarkan kesempatan didampingi secara teknis maupun bisnis dengan kompensasi sebagian saham atau bagi pendapatan.
Hal tersebut diutarakan Direktur Eksekutif BDV, Indra Purnama, di Bandung, Jumat (16/3/2012).
Saat ini BDV tengah membuka pendaftaran inkubasi startup company angkatan pertama untuk 20 peserta. Nantinya mereka akan didampingi selama enam bulan agar menjadi perusahaan yang bisa memikat modal ventura.
"Nantinya bisa ditentukan kemudian kompensasi melalui skema bagi hasil maupun bagi saham perusahaan," kata Indra.
Dia menegaskan, BDV tidak akan meminta lebih dari lima persen dari saham perusahaan tersebut. Bila kemudian perusahaan dilirik modal ventura dan sebagian sahamnya dibeli, saham yang dimiliki BDV akan didahulukan untuk diambil modal ventura tersebut.
Skema tersebut dijalankan untuk biaya operasional BDV yang dijalankan berdasarkan kerja sama antara Telkom dengan pihak swasta lainnya.
Saat ini terdapat 116 komunitas yang tergabung dalam BDV, mereka bebas menggunakan fasilitas yang dimiliki asalkan memesan sebelumnya. Di sana mereka bisa menggunakan gadget dari berbagai sistem operasi, ruang server, dan render farm. (ELD)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.