Namun, ternyata tidak semuanya gembira. Ada pemain yang merasa tersinggung karena harus bermain sebagai negara poros yang bertujuan untuk mengalahkan negara sekutu.
Bisa jadi, sentimen sejarah mengenai sepak terjang Nazi masih memengaruhi penilaian pemain padahal Toge sudah menjelaskan bahwa itu adalah sejarah alternatif, bukan sejarah sesungguhnya.
Bahkan, Toge juga tidak sekalipun menyebut Nazi meski dalam permainannya menampilkan referensi Nazi, termasuk tokoh yang menyerupai Hitler dengan tangan kanan menjulur ke depan dada.
Jonathan menjelaskan, pihaknya sudah mengubah beberapa hal, seperti simbol seperti huruf 'Y' terbalik. Serta berencana menambahkan skenario memainkan tentara negara sekutu yang balik menyerang negara poros.
Tak sabar ingin memainkan game seru ini, langsung saja masuk ke link ini. (ELD)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.