Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eks Karyawan: Sejak Ada Google Plus, Google "Berubah"

Kompas.com - 22/03/2012, 09:59 WIB

Hal yang menarik dari ucapanWhittaker adalah, pendapatnya justru di-posting di blog resmi milik Microsoft yang merupakan pesaing utama Google, bukan di blog pribadinya.

Juru bicara dari Microsoft dan Google menolak memberikan komentar.

Keramaian Google+ tak nyata

Pertempuran antara Microsoft dan Google memanas akhir-akhir ini. Federal Trade Commission and the European Commission mulai menyelidiki Google tentang potensi pelanggaran monopoli.

Microsoft, dengan produk mesin pencarian bernama Bing, berhasil melipatgandakan pangsa pasar sejak dikembangkan pada Juni 2010. Namun, Bing belum berhasil menyalip pangsa pasar Google.

Setahun yang lalu, perusahaan perangkat lunak itu merilis sebuah daftar panjang berisi keluhan tentang tindakan monopoli Google. Bulan lalu, Microsoft menuding Google melanggar privasi pengguna Internet Explorer.

Meskipun Whittaker sejatinya ragu Google membuang beberapa hal demi Google+, ia berpikir jejaring sosial itu layak dicoba. Menurutnya, hal itu akan bekerja jika Google mengubah jejaring sosial menjadi lebih baik dan hal itu akan menjadi pertaruhan yang heroik.

"Nyatanya hal itu tidak terjadi," keluh Whittaker. Situs ini dianggap mengembangkan reputasi diri sebagai kota hantu.

Google mengklaim, sekitar 90 juta orang telah mendaftar. Namun, analis dan bukti anekdotal menunjukkan hanya sedikit yang menjadi penggemar berat Google+.

"Gambarannya, Google adalah anak orang kaya yang menyadari dirinya tak diundang dalam sebuah pesta. Ia membangun pestanya sendiri sebagai sebuah pembalasan. Faktanya, tak ada yang datang di pesta milik Google," ujar Whittaker. (Dyah Megasari/KONTAN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com