Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hermawan Sutanto Ditunjuk Jadi Orang Nomor Satu AMD Indonesia

Kompas.com - 14/05/2012, 15:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan pembuat prosesor AMD menunjuk Hermawan Sutanto sebagai Country Head AMD Indonesia. Ia telah efektif bertugas sejak 1 Mei 2012.

Selain bisnis prosesor, Hermawan juga bertanggung jawab atas bisnis media penyimpanan online (cloud computing) dan virtualisasi AMD di Indonesia.

Menurut Nick Lazaridis, Corporate Vice President AMD, Hermawan diharap mampu membangun pondasi yang kuat mulai dari aset sampai sumber daya untuk mendorong inovasi dan pertumbuhan AMD.

"Saya yakin pengetahuan dan keahliam Hermawan mengenai pasar lokal bisa membantu memperkuat bisnis AMD di Indonesia," ujar Lazaridis dalam siaran pers.

Pengalaman Hermawan bekerjasama dengan mitra atau penyedia TI, baik di tingkat lokal maupun internasional, menjadi modal kuat bagi Hermawan dalam menjalankan peran barunya di AMD.

Hermawan sendiri punya visi melanjutkan pertumbuhan AMD di Indonesia dan mengembangkan ekosistem kemitraan. "Pertumbuhan bisnis dan pangsa pasar di Indonesia sebesar dua digit, menunjukkan proyeksi pertumbuhan yang kuat dimasa mendatang,” ucap Hermawan yang punya gelar MBA dari Sekolah Bisnis dan Manajemen ITB.

Sebelum bergabung dengan AMD, Hermawan punya pengalaman kerja internasional selama 7,5 tahun di Microsoft. Jabatan terakhirnya adalah Director of Central Marketing Microsoft Indonesia.

Sebelumnya, Hermawan bertugas mengelola bisnis Windows Commercial untuk pasar berkembang di seluruh dunia. Kala itu ia sehari-hari bekerja di kantor pusat Microsoft di Redmond, Washington, Amerika Serikat.

Selama bekerja di Microsoft, Hermawan menjalankan serangkaian peran yang mencakup seluruh segmen bisnis Microsoft, mulai dari Server, produk Office, hingga sisitem operasi Windows untuk segmen konsumen, komersil, mitra, dan pengembang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com