Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmi Masuk Indonesia, BlackBerry 9320 Dibanderol Rp 2,6 Juta

Kompas.com - 15/05/2012, 12:11 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Research in Motion  secara resmi telah merilis BlackBerry Curve 9320 (Armstrong) di Indonesia. Ponsel BlackBerry terbaru ini dijual seharga Rp 2,6 juta.

BlackBerry Armstrong merupakan penerus BlackBerry Davis yang telah diluncurkan pada akhir April lalu. Namun, BlackBerry Armstrong telah diberikan koneksi 3G, sementara BlackBerry 9220 (Davis) hanya mendukung koneksi 2G.

Managing Director Research in Motion (RIM) Asia Selatan Hastings Singh menjelaskan, perangkat ini dirancang bagi pengguna yang menginginkan selalu terhubung dengan media sosial.

"Ponsel cerdas baru ini menampilkan semua fitur inti BlackBerry Messaging dan fitur sosial (Facebook dan Twitter) yang membuat penggunanya dapat terus terhubung, serta menawarkan konektivitas 3G global," kata Singh.

Selain itu, perangkat ini juga diberikan fitur baru berupa parental controls, fitur yang membantu para orang tua menjaga akses konten untuk anak-anak mereka. Fitur ini bertugas untuk membatasi akses ke beberapa fungsi dan aplikasi.

Armstrong ini memiliki bezel dengan materi stainless steel. Model ini mirip dengan bezel yang ada di BlackBerry 8900 Javelin.

BlackBerry Armstrong memiliki kesamaan dengan BlackBerry Davis, yaitu sistem operasi BlackBerry 7.1, memiliki tombol khusus BlackBerry Messenger, radio FM, dan dibekali baterai Lithium ion 1450 mAh yang mampu bertahan selama 7 jam (bicara) dan 30 jam (untuk memutar radio dan musik dengan headphone).

Perangkat ini juga dibekali dengan papan ketik QWERTY, layar 2,44 inci, kamera 3,2 MP dengan flash, RAM 512MB, GPS, dan WiFi.

Perangkat ini akan tersedia di pasaran Indonesia mulai 22 Mei 2012.

armstrong4 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com