Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Google Patenkan Kacamata Masa Depan

Kompas.com - 18/05/2012, 15:33 WIB

KOMPAS.com — Sejak awal April lalu, Google telah memamerkan proyek kacamata pintar masa depan, yang disebut Project Glass. Untuk menjadi bagian kekayaan intelektual perusahaan, Google pun mematenkan desain produk tersebut.

Perusahaan mesin pencari terbesar di internet ini memanfaatkan teknologi augmented reality. Proyek yang awalnya hanya sebuah konsep ini lantas diwujudkan dengan proyek nyata. Google mematenkan produk tersebut pada US Patent & Trademark Office, Patent Full Text and Image Database melalui dokumen 1, 2, dan 3.

Sebelumnya, salah seorang pendiri Google, Sergey Brin, mengenakan prototipe kacamata pintar di sebuah acara amal pada awal April 2012.

Setelah Brin, sekarang giliran Sebastian Thrun yang pamer kemampuan kacamata pintar. Pendiri sekaligus kepala Google X—yang bertanggung jawab atas Google Project Glass—ini memamerkan foto hasil jepretan kamera yang ada di kacamata pintar Google.

Dalam video konsep yang berjudul Project Glass: One day... di YouTube, Google menunjukkan bagaimana kacamata pintar mampu memotret, menunjukkan arah melalui Google Map, check-in lokasi, membuat jadwal janji, bahkan melakukan video chatting. Semua aktivitas itu kelak akan muncul di lensa, tepat di depan mata penggunanya.

Berikut video konsep proyek augmented reality yang dikerjakan Google saat ini:

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com