Twitter Kenalkan Promosi via Halaman Hashtag

KOMPAS.com - Twitter merilis iklan televisi perdananya pada 10 Juni 2012. Dalam iklan tersebut, Twitter ingin mempromosikan bisnis barunya, yakni halaman hashtag (tagar).

Iklan berdurasi 16 detik itu, memperlihatkan bagaimana kerjasama Twitter dengan Nascar, sebuah kejuaraan balap mobil di Amerika Serikat.

Model iklannya adalah pebalap mobil Brad Keselowski, yang memegang iPhone untuk mempromosikan hashtag Nascar, lalu muncul teks: "See what he sees" (Melihat apa yang dia lihat). Di akhir iklan, tercantum alamat hashtag Nascar: Twitter.com/#NASCAR.

Ketika halaman dikunjungi, jelas terlihat bahwa itu bukanlah halaman profil. Ya, ini adalah halaman hashtag. Tampilannya terlihat lebih semarak, ada logo Nascar di sisi kanan atas, dan sederet foto dari kicauan yang menggunakan hashtag Nascar.

Kicauan-kicauan yang muncul di timeline merupakan kumpulan dari orang-orang yang membicarakan Nascar. Harapannya, orang yang tidak menonton balap Nascar di arena, tetap bisa memantau dengan mengakses halaman Nascar.

Nascar saat ini sedang berjuang menarik perhatian pebalap muda agar ikut ikut balapan, serta sedang mengalami krisis sponsor. Kerjasama dengan Twitter bisa jadi merupakan upaya untuk menjangkau khalayak yang lebih luas.

Belakangan ini, perusahaan yang beriklan memang tak pernah lupa mencantumkan akun Twitter maupun hashtag produk mereka. Melihat potensi tersebut, Twitter membuka layanan promoted account (akun yang dipromosikan), promoted tweets (kicauan yang dipromosikan), dan yang terbaru adalah halaman hashtag.

Jika 2011 lalu situs mikroblog 140 karakter ini terkesan malu-malu untuk berjualan iklan, maka tahun ini Twitter mulai agresif dan bersiap untuk meraup banyak laba.