JAKARTA, KOMPAS.com - Apple menyatakan tak lagi menggunakan peta digital Google Maps di sistem operasi mobile iOS versi 6. Sebagai gantinya, Apple memercayakan TomTom sebagai penyedia data utama peta digital di iOS 6.
Berdiri pada 1991, TomTom merupakan perusahaan pemetaan digital sekaligus produsen perangkat navigasi Global Positioning System (GPS), asal Amsterdam, Belanda. TomTom pun telah resmi memasarkan produknya di Indonesia, sejak Februari 2012.
Tak hanya bergantung pada perangkat GPS, kini TomTom mulai melebarkan sayapnya membuat aplikasi navigasi untuk iOS, yang kompatibel untuk iPhone, iPad dan iPod Touch. TomTom juga menyediakan layanan navigasi untuk Indonesia, dalam aplikasi TomTom South East Asia.
KompasTekno berkesempatan menjajal TomTom South East Asia di iPhone 4S. Aplikasi ini bisa diunduh di Apple App Store dengan harga 69.99 dollar AS. Ukuran file installer-nya 288MB, dan ketika sudah di-install memakan 330MB. Cukup besar untuk ukuran aplikasi mobile.
Menentukan destinasi dan Point of Interest
Begitu aplikasi dibuka, ia akan menampilkan peta digital posisi tempat Anda berada. Cukup sentuh peta digital untuk menampilkan menu utama.
Untuk menentukan destinasi tujuan, pertama Anda harus memasukkan nama kota, diikuti dengan nama jalan atau wilayah. Anda juga bisa melakukan pencarian destinasi berdasarkan nama jalan. Saat diperintah mencari alamat dengan nama jalan dan nomor, ia tidak mampu mendekteksi secara detil. Aplikasi ini hanya memberikan informasi nama jalan dan memandu ke posisi terdekat dengan alamat yang dituju.