Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips agar "Password" Tidak Mudah Ditebak dan Aman

Kompas.com - 20/06/2012, 15:06 WIB

KOMPAS.com — Satu hal yang perlu Anda ketahui, jangan pernah percaya bahwa data yang diamankan dengan password itu benar-benar aman.

Sekuat apa pun password tidak bisa menjamin keamanan 100 persen data atau akun yang Anda miliki. Dewasa ini, banyak orang yang tidak bertanggung jawab atau tidak bermoral memanfaatkan dan menggunakan segala cara untuk bisa mengakses atau menjebol password.

Para hacker atau peretas biasanya mencari lubang keamanan supaya bisa dengan mudah mengakses data yang mereka inginkan.

Password memang sesuatu yang perlu dijaga kerahasiaannya. Lantas, bagaimanakah membuat password yang tidak mudah ditebak dan aman?

Berikut langkah-langkahnya:

  • Buatlah password yang tidak berhubungan dengan diri Anda, istri, anak, tanggal kelahiran, warna kesukaan, makanan kesukaan, bahkan binatang kesayangan Anda. Semua hal yang berhubungan atau mendekati apa yang Anda sukai pasti akan dicoba oleh orang yang hendak mengakses data Anda. Cara seperti ini merupakan metode social engineering. Akan tetapi jika Anda membuat password "gado-gado", itu dijamin akan sulit untuk ditebak. Misalnya saja gabungan huruf besar-kecil, simbol, serta perpaduan huruf dan angka dengan karakter yang panjang.
  • Untuk password, buatlah karakter panjang, misalnya saja 20 karakter (untuk program recovery password versi trial akan susah untuk melacaknya).
  • Gunakan simbol-simbol tertentu di luar angka dan huruf, misalnya saja penggabungan "#$@!()&^TG!@". Karakter-karakter tersebut biasanya sulit untuk ditebak.
  • Gunakan software generator password. Maksudnya untuk mengacak password atau mengenkripsi password. Kelemahannya cuma satu, sulit dihafalkan.
  • Jangan gunakan password yang ada dalam dictionary (kamus).
  • Jangan menyimpan password pada secarik kertas karena bisa saja setelah Anda ingat password-nya, Anda membuang kertas itu. Teknik seperti ini juga bisa dimanfaatkan, yaitu dengan mengorek sampah untuk mencari informasi yang bermanfaat.
  • Hati-hati kalau Anda berinternet di kantor atau di lab karena bisa saja seorang peretas sedang beraksi untuk mencuri password. Mereka biasanya menggunakan teknik network sniffing untuk memantau lalu lintas data yang keluar masuk jaringan, termasuk account dan password.
  • Perhatikan juga sambungan keyboard pada komputer Anda karena bisa saja ada orang yang memasang sambungan (keylogger) pada keyboard.
  • Gunakan sistem copy-paste untuk menginput password. Hal ini bisa menghindari hacking dengan keylogging.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kacamata Pintar Meta 'Ray-Ban' Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Kacamata Pintar Meta "Ray-Ban" Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Gadget
Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Game
Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

e-Business
Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Internet
Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com