Indosat Rugi Rp 86,74 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Indosat Tbk (ISAT) mencatatkan rugi berjalan hingga semester I-2012 sebesar Rp 86,74 miliar, dibandingkan laba berjalan di tahun lalu sebesar Rp 759,18 miliar.

Rugi tersebut disebabkan kenaikan beban perseroan. Berdasarkan keterbukaan di Bursa Efek Indonesia (BEI), pendapatan perseroan naik tipis 3,3 persen dari Rp 10,04 triliun menjadi Rp 10,37 triliun.

Kontribusi pendapatan dari pendapatan seluler yakni naik 3,6 persen dari Rp 8,2 triliun menjadi Rp 8,5 triliun. Sementara pendapatan dari multimedia, komunikasi, data dan internet naik 14,1 persen dari Rp 1,2 triliun menjadi Rp 1,37 triliun.

Pendapatan dari telekomunikasi tetap turun 22,8 persen dari Rp 621,4 miliar menjadi 479,2 miliar.

Meski pendapatan usaha mengalami kenaikan, perseroan belum bisa menekan beban usaha. Di semester I-2012 ini, beban usaha Indosat naik 3,4 persen dari Rp 8,62 triliun menjadi Rp 8,92 triliun. 

Kontribusi beban usaha dari beban jasa telekomunikasi yang naik dari Rp 3,56 triliun menjadi Rp 4,1 triliun. Beban penyusutan dan amortisasi juga naik dari Rp 3,15 triliun menjadi Rp 3,4 triliun.

Beban karyawan bisa ditekan sehingga menyusut dari Rp 1,16 triliun menjadi Rp 697,7 miliar. Beban pemasaran naik dari Rp 454,6 miliar menjadi Rp 499,7 miliar.

Sementara beban umum dan administrasi naik dari Rp 293,1 miliar menjadi Rp 298,5 miliar.

Pada perdagangan saham Selasa (31/7/2012) pukul 15.30 WIB, saham ISAT turun 100 poin atau 2,02 persen menjadi Rp 4.850 per lembar saham.