Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BEM UI Desak Mendikbud Berhentikan Gumilar

Kompas.com - 03/08/2012, 11:57 WIB
Ali Sobri

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Eksekutif Mahasiswa se-Universitas Indonesia (BEM Se-UI) mendesak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M Nuh dan Manjelis Wali Amanat UI (MWA UI) untuk memberhentikan Rektor UI Gumilar Soemantri. Desakan ini dituangkan dalam surat penyataan yang sudah ditandatangani oleh perwakilan mahasiswa dan rencananya akan diserahkan kepada Mendikbud.

"Hari ini, kita deklarasikan dengan resmi bahwa BEM Se-UI menuntut MWA UI dan Kemendikbud segera memecat rektor UI!" seru Ketua BEM se-UI, Faldo Maldini, saat memimpin deklarasi terbuka di hadapan 14 ketua BEM Fakultas, perwakilan mahasiswa, dan media, di gedung IX FIB UI, Jumat (3/8/2012).

Pernyataan ini merupakan puncak kekecewaan atas polemik di UI dan kepemimpinan Gumilar. Faldo mengatakan, kisruh yang menimpa UI tidak menunjukkan indikasi membaik dan kepemimpinan rektor tidak membawa UI kepada pemecahan masalah yang ada. Malah, Gumilar dinilai memperparah masalah yang ada dengan gaya kepemimpinan yang sewenang-wenang.

"Kita ingin mempercepat pemecatan, karena sudah tidak ada kepercayaan lagi kepada bapak Gumilar yang justru banyak melahirkan masalah di sini," ujarnya.

BEM se-UI mencatat sejumlah masalah yang menimpa kampusnya belakangan ini, seperti kasus pemecatan tujuh dosen dan indikasi korupsi oleh pejabat kampus. Selain itu, para mahasiswa juga mengeluhkan fasilitas kampus yang kurang memadai, kegiatan mahasiswa yang dipersulit, birokrasi kampus yang dibuat rumit, keuangan yang tidak transparan, biaya kuliah semakin mahal, dan beasiswa macet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com