LONDON, KOMPAS.com - Perceraian antara Bumi Plc dan Bumi Resources Tbk (BUMI) sudah di depan mata. Perpecahan kongsi dua perusahaan besar ini dipicu oleh tudingan Bumi Plc atas tuduhan penyelewengan dana oleh BUMI.
Terkait hal itu, Bumi Plc menegaskan akan melakukan investigasi yang berfokus pada dana pengembangan yang besar di BUMI dan aset di PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU), yang semua dihapuskan nilainya menjadi nol dalam akun Bumi Plc per 31 Desember 2011, kecuali investasi 39 juta dollar AS di laporan keuangan konsolidasi. Bumi Plc juga mempertanyakan tata kelola perusahaan BUMI.
Namun, dalam email yang dikirim kepada Bloomberg, Nathaniel Rothschild bilang, meskipun pihaknya berpisah dengan Grup Bakrie, Bumi Plc masih akan tetap menghadapi permasalahan yang sama.
"Selama 12 bulan terakhir, ada hambatan dalam mengimplementasikan tata kelola perusahaan yang sesuai dan saat ini terjadi perbedaan pendapat di antara jajaran direksi dan pemegang saham," jelas Rothschild.
Dia menambahkan, "Meskipun Bakrie sudah keluar dari kongsi, satu kecemasan utama yang saya utarakan kepada investor minoritas adalah Bumi Plc akan tetap menghadapi hal yang sama."
Rothschild juga bilang, saat ini pihaknya tengah mempelajari proposal Bakrie dan akan menunggu hasil investigasi pengacara di London sebelum memberikan komentar lebih jauh. (Barratut Taqiyyah/Kontan)
Ikuti perkembangannya dalam topik Kisruh Bumi
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.