BANDUNG, KOMPAS.com — Episode perdana dari animasi besutan Animotion Academy, Garuda Riders, kini tengah memasuki tahapan dubbing atau pengisian suara. Episode perdana ini digarap maksimal karena menjadi penentu untuk meraih kepercayaan investor agar mendapatkan pendanaan pada 12 episode sisanya.
Animasi Garuda Riders merupakan bagian dari proyek besar The Adventures of Wanara yang intellectual property-nya dikelola oleh Animotion Academy untuk dibuat dalam media lain, baik komik interaktif maupun video game. Adalah OHA Studio yang berbasis di Bandung sebagai pihak yang mengerjakan animasi hingga rampung menjadi episode pertama.
Pengambilan suara dilakukan di sebuah studio yang terletak di Jalan Simpang Pahlawan I, Kota Bandung. OHA Studio merampungkan audisi pengisi suara dan akhirnya mendapatkan enam orang dubber dari 300 pelamar pada waktu audisi. Para pengisi suara itu adalah Kuo, Rahmat Haryono, Ari Rahmat Utama, Ari Widiyawan, Yolanda, dan Vivi.
"Nantinya mereka akan menyuarakan 14 karakter utama, belum meliputi tokoh figuran," ujar Johan Tri Handoyo, Direktur OHA Studio, yang ditemui di sela produksi, Selasa (30/10/2012).
Johan menuturkan, pengerjaan satu episode animasi bisa membutuhkan waktu selama 1 bulan dan menyerap 20 tenaga ahli mulai dari ilustrator hingga pengisi suara. Untuk animasi ini, pihaknya menggunakan gaya render yang membuat hasilnya terlihat seperti cel-shading.
Garuda Riders mengisahkan Naradja, tokoh protagonis dari bangsa wanara sejenis monyet. Setting kisah ini adalah 1 milenium setelah kisah Ramayana di dunia bernama Varadwipa. Referensi pewayangan terasa kental di dalam kisah ini, mulai dari nama tokoh hingga istilah yang dipakai.
Menurut pendiri Animotion Academy, Adhicipta Wirawan, animasi Garuda Riders adalah visualisasi dari trilogi novel yang juga digarap terlebih dahulu. Setelah Garuda Riders, dilanjutkan pada season selanjutnya "The Rise of Asura", dan ditutup dengan bagian terakhir trilogi yang belum disepakati namanya.
Proyek Wanara ini didukung oleh Telkom setelah pihaknya menjuarai Telkom Indigo Fellowship. Menurut kesepakatan, sokongan dana yang diberikan Telkom akan diwujudkan dalam berbagai format mulai dari komik strip, novel, game, hingga animasi.
Untuk animasi, baru episode pertama yang didukung oleh Telkom dan pembiayaan episode selanjutnya akan diserahkan kepada pasar. Oleh karena itu, Adhicipta berharap episode pertama yang digarap dengan serius mampu memikat pihak Telkom untuk membiayai sisa episodenya. Menurut rencana, animasi ini akan tersedia untuk televisi digital mereka, Telkom Groovia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.