Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Adu Kencang Komputer di Indocomtech 2012

Kompas.com - 03/11/2012, 15:21 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah hiruk pikuk pengunjung dan transaksi jual beli di Indocomtech 2012, puluhan anak muda asyik mengoprek komputer seakan tak acuh dengan keadaan ramai di pameran itu.

Mereka adalah para overclocker amatir yang berpartisipasi dalam lomba Amateur Overclocking Tournament (AOCT) 2012. Overclocker merupakan sebutan bagi penyuka komputer yang gemar "memaksa" komputer bekerja sekencang mungkin.

Overclocking adalah teknik memacu komputer hingga bejalan lebih kencang dari keadaan standar. Caranya adalah dengan menaikkan frekuensi kerja komponen prosesor, memori, atau kartu grafis sambil tetap berusaha meredam panas berlebih yang ditimbulkan.

Hal ini memerlukan pengetahuan teknis tentang komputer sekaligus kreativitas dalam memanfaatkan alat yang ada.

Lomba yang baru pertama kali diadakan di Indonesia ini mengakomodir para overclocker pemula yang ingin menguji kemampuannya melawan sesama pehobi awam.

Tujuannya, menurut Dedy Irvan dari situs teknologi Jagat Review selaku penyelenggara lomba, adalah melakukan regenerasi overclocker. "Kami ingin memunculkan wajah-wajah baru, memupuk penerus komunitas overclocker di Indonesia. Karena itulah lomba ini tidak terbuka untuk mereka yang sudah ahli," ujarnya ketika dijumpai di lokasi lomba, Kamis (1/11/2012).

AOCT 2012 memang hanya boleh diikuti oleh overclocker yang belum berpengalaman. Di situs mikro lomba ini bahkan dipampangkan nama-nama overclocker kawakan yang tak boleh ikut serta. Total ada 40 nama dalam daftar hitam tersebut.

"Mereka yang pernah berpartisipasi dalam lomba berskala nasional tidak bisa (ikut lomba). Satu syaratnya lagi adalah belum pernah menang lomba dari tahun 2009 hingga sekarang," jelas Dedy.

Dia menambahkan, meski berjasa membawa nama Indoenesia ke kancah internasional, overclocker kelas kakap seringkali membuat ciut para amatir yang ingin ikut lomba sehingga berpotensi menghalangi para orang baru membuat prestasi serupa.

Padahal, jumlah peminat overclocking yang memiliki kemampuan tinggi di seantero Indonesia tidak sedikit. "Kami sudah mendapat permintaan dari daerah-daerah, pulau Jawa, Sulawesi, hingga Kalimantan. Mereka mau ikut karena lomba ini khusus amatir."

Hal senada diucapkan oleh salah satu peserta, yaitu pasangan Kanigoro dan Ahmad Nurfatomi. Dua mahasiswa jurusan Sistem Informasi dari Universitas Gunadarma ini mengaku senang bisa berpartisipasi dalam lomba amatir yang cukup besar seperti AOCT 2012.

"Sebelumnya, kami hanya ikut lomba di kampus-kampus, lawannya mahasiswa juga. Kalau di sini lingkup pesertanya lebih luas, lebih beragam, tapi sama-sama sebanding kemampuannya" ujar Ahmad Nurfatomi, yang bersama kawannya berhasil menjadi salah satu juara di hari kedua penyelenggaraan lomba.

AOCT 2012 berlangsung mulai tanggal pembukaan hingga penutupan Indocomtech 2012, yaitu 31 Oktober sampai Minggu, 4 November mendatang.

Hari pertama menyelenggarakan seleksi peserta. Sebanyak 18 tim dari keseluruhan 29 tim diseleksi lewat audisi menurut pengetahuan teknis overclocking dan kemampuan merakit komputer. Para pemenang adalah mereka yang berhasil memaksa komputer bekerja sekencang mungkin tanpa menjadi tidak stabil akibat panas berlebih.

Tiga hari berikutnya, diadakan lomba untuk memilih 6 tim terbaik yang akan saling bersaing di tahapan grand final di hari kelima. Hadiah yang disediakan berupa paket komponen-komponen komputer dengan nilai total lebih dari Rp 50 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

    10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

    Gadget
    Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

    Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

    Gadget
    Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

    Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

    Software
    Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

    Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

    Internet
    Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

    Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

    Game
    Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

    Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

    Software
    Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

    Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

    Software
    Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

    Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

    Gadget
    Apple Gelar Acara 'Let Loose' 7 Mei, Rilis iPad Baru?

    Apple Gelar Acara "Let Loose" 7 Mei, Rilis iPad Baru?

    Gadget
    Bos Samsung Lee Jae-yong Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan untuk Pertama Kalinya

    Bos Samsung Lee Jae-yong Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan untuk Pertama Kalinya

    e-Business
    Jadwal Maintenance 'Genshin Impact' 24 April, Siap-siap Ada Karakter Baru Arlecchino

    Jadwal Maintenance "Genshin Impact" 24 April, Siap-siap Ada Karakter Baru Arlecchino

    Game
    'Free Fire' Rilis Update Patch Naga, Ada Karakter Baru Kairos dan Bisa Lawan Naga

    "Free Fire" Rilis Update Patch Naga, Ada Karakter Baru Kairos dan Bisa Lawan Naga

    Game
    Telkomsel, XL, Indosat Catatkan Kenaikan Trafik Data Selama Lebaran 2024

    Telkomsel, XL, Indosat Catatkan Kenaikan Trafik Data Selama Lebaran 2024

    e-Business
    Bukan Cuma di AS, TikTok Juga Diributkan di Eropa

    Bukan Cuma di AS, TikTok Juga Diributkan di Eropa

    e-Business
    Setelah 48 Tahun, Prosesor Game Legendaris Zilog Z80 Akhirnya Pamit

    Setelah 48 Tahun, Prosesor Game Legendaris Zilog Z80 Akhirnya Pamit

    Hardware
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com