Microsoft Akui Tablet Surface Belum Banyak Terjual

AP Photo/Richard DrewCEO Microsoft Steve Ballmer saat peluncuran smartphone dengan Windows Phone 7, di New York, Senin (11/10/2010).

KOMPAS.com - Komputer tablet Microsoft Surface yang bersistem operasi Windows RT, mengalami penjualan awal yang tidak terlalu bagus alias belum banyak terjual sejak penjualan perdananya akhir Oktober lalu.

Hal ini diakui oleh CEO Microsoft Steve Ballmer kepada harian Le Parisien dari Perancis.

Menurut Ballmer, hal ini disebabkan ketersediaan yang terbatas. "Ini karena tablet Surface hanya tersedia di situs online retail kami, dan beberapa toko Microsoft di Amerika Serikat," kata Ballmer, seperti dikutip dari Reuters, Senin (12/11/2012).

Ia berjanji, Microsoft akan menyelesaikan masalah ini secepatnya.

Surface merupakan tablet buatan Microsoft, yang mendapat kritik dari mitra pembuat perangkat keras. Microsoft yang selama dikenal sebagai perusahaan penyedia perangkat lunak (software), telah bergerak ke bisnis perangkat keras (hardware). Ini berarti, Microsoft Surface akan bersaing dengan para produsen komputer lain.

Perusahaan asal Taiwan, Acer, adalah perusahaan yang paling keras mengkritik langkah Microsoft membuat Surface.

Saat ini Microsoft hanya menjual tablet Surface yang berjalan dengan sistem operasi Windows RT. Surface yang berjalan dengan Windows 8 akan dirilis pada awal 2013. Tablet ini juga dibundel dengan aksesori penutup yang berfungsi sebagai papan ketik (keyboard)

Sayang, Microsoft tidak berencana menjual Surface di Indonesia. Tablet Windows 8/Windows RT yang beredar di Indonesia adalah produk dari para mitra Microsoft seperti Samsung, Sony, Dell, HP, dan sebagainya.