KOMPAS.com — Setelah platform mobile terbaru Microsoft, Windows Phone 8, diluncurkan, apa kata bos raksasa software itu mengenai dua saingan besarnya, Android dan iOS?
Dalam sebuah wawancara dengan Reid Hoffman yang dipublikasikan oleh situs TechCrunch, Rabu (14/11/2012), CEO Microsoft Steve Ballmer mengatakan bahwa Android terlalu "liar dan tidak terkontrol", sementara Apple "terlalu ketat dan terlalu mahal".
Ballmer mengacu pada fragmentasi pada platform Android yang berujung pada masalah kompatibilitas dan malware yang menyebar luas.
Apple disebutnya menarik harga yang terlalu mahal untuk perangkat mobile, mencapai kisaran 1.000 dollar AS untuk satu unit iPhone di beberapa negara, seperti Rusia.
"Bagaimana caranya untuk mendapatkan kualitas tanpa harus membayar mahal ataupun berada dalam ekosistem yang dikontrol terlalu ketat?" tanyanya. Dia kemudian menyebutkan bahwa platform Windows Phone milik Microsoft sendiri menyediakan yang terbaik dari kedua dunia itu.
Meski begitu, Ballmer mengakui bahwa masih tertinggal jauh untuk saat ini dengan penguasaan pasar smartphone global hanya 2,4 persen pada kuartal ketiga 2012, menurut data dari Gartner.
Dia mengatakan bahwa Windows Phone membutuhkan waktu untuk membuktikan diri. "Tantangannya adalah bagaimana meraih 10 persen dari pasar smartphone, lalu kami akan berusaha mendapatkan 15 persen, lalu 20 persen. Kami tak bermimpi bisa dapat 60 persen dalam satu hari."
Sebagai gambaran mengenai posisi Windows Phone saat ini di industri mobile, berikut data dari Gartner yang dipublikasikan November 2012.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.