Instagram Tak Mau Lagi Pajang Foto di Twitter

KOMPAS.com — Instagram sepenuhnya mematikan integrasi layanannya dengan Twitter Cards, sebuah teknologi yang dipakai Twitter untuk menampilkan konten multimedia dalam sebuah tweet.

Pengguna Instagram masih bisa memublikasi fotonya di Twitter versi situs web maupun mobile. Tetapi, jangan harap foto tersebut akan muncul di timeline (linimassa). Yang tampak di linimassa hanyalah tautan URL.

Pengguna harus mengklik tautan itu, yang kemudian akan diarahkan ke profil web resmi Instagram, jika hendak melihat foto Instagram tersebut.

"Instagram telah menonaktifkan foto dengan layanan Twitter. Akibatnya, foto tidak lagi ditampilkan di tweet atau galeri foto pengguna. Sementara membagi berbagi foto Instagram di Twitter masih mungkin dilakukan. Namun, Anda tak bisa lagi melihat foto di Twitter seperti sebelumnya," tulis pihak Twitter di blog resminya, Minggu (9/12/2012).

Twitter Cards sejatinya berperan mengintegrasikan layanan pihak ketiga untuk menampilkan foto, video, dan teks artikel dalam sebuah tweet.

Langkah mencabut dukungan Twitter Cards tersebut dilakukan setelah Instagram membuka profil web, yang memungkinkan pengguna melihat foto pribadi atau foto orang lain dari situs web resmi Instagram.

Hubungan antara Instagram dan Twitter memanas sejak Facebook mengakuisisi Instagram pada April 2012 lalu senilai 1 miliar dollar AS dalam bentuk tunai dan saham.

Sejumlah pihak berspekulasi, langkah ini membuat Twitter tidak mendompleng popularitas Instagram lewat layanannya. Apalagi, Twiiter dikabarkan sedang membuat fitur filter foto sendiri dalam aplikasi Twitter untuk perangkat mobile.

Twitter sebenarnya punya rencana membeli Instagram pada awal 2012. Tetapi, CEO Facebook Mark Zuckerberg bergerak lebih cepat, ia menelepon langsung CEO Instagram Kevin Systrom. Kabarnya, Zuckerberg hanya butuh waktu 48 jam alias dua hari dalam melobi Systrom untuk mencapai kata "sepakat".