Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Google Abaikan Dulu Windows 8

Kompas.com - 14/12/2012, 17:24 WIB

KOMPAS.com/Deliusno Meja resepsionis kantor Google Singapura.

KOMPAS.com - Pada awal kemunculannya, sistem operasi terbaru Microsoft, Windows 8, tampak begitu menjanjikan. Dalam 4 hari penjualannya, produk tersebut langsung laku 4 juta unit.
 
Sayangnya, prestasi tersebut tidak bisa dipertahankan terlalu lama. Penjualan Windows 8 dikabarkan berada di bawah proyeksi Microsoft dan disebut di internal perusahaan sebagai ‘mengecewakan’.

Microsoft memiliki beberapa cara untuk mengembalikan Windows 8 ke jalur yang tepat. Salah satunya adalah dengan memperbaiki ekosistem aplikasi.

Banyak pengembang yang sudah terdorong untuk mengembangkan aplikasi berbasis Windows 8. Namun, ada satu perusahaan besar yang untuk sementara menolak untuk melakukan hal tersebut. Perusahaan ini adalah Google.

Google beralasan, sepinya peminat Windows 8 membuat mereka masih belum ingin mengembangkan aplikasi untuk sistem operasi baru tersebut dan Windows Phone 8.

Menurut pengakuan Clay Bavor, Product Management Director for Google Apps, perusahaan tersebut sangat berhati-hati untuk menentukan investasi uang dan sumber daya mereka. Google hanya ingin mengikuti kemauan pengguna dan sayangnya, pengguna tersebut tidak ada di Windows Phone atau Windows 8.

Dikutip dari Slahsgear, Jumat (14/12/2012), Google tidak akan selamanya mengabaikan Windows 8. Apabila penjualan sistem operasi tersebut menunjukkan tanda-tanda membaik, ada kemungkinan Google memikirkan ulang rencana mereka.

Saat ini, waktu dan sumber daya Google dihabiskan untuk mengembangkan dan meningkatkan produk-produk berbasis iOS dan Android.

Bavor juga menyatakan tahun 2013 akan menjadi tahun di mana Google akan membuat investasi besar-besaran di dunia mobile dan aplikasi yang ada saat ini hanyalah permulaan saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com