Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 15/12/2012, 11:49 WIB
EditorReza Wahyudi

GooglePsy dan Chairman Google, Eric Schmidt, berjoget khas Gangnam Style

KOMPAS.com — Perangkat Android dan iOS berkompetisi memperebutkan posisi paling dominan di industri perangkat mobile yang sedang naik daun.

Menurut Chairman Google Eric Schmidt, akhir perlombaan itu sudah terlihat di depan mata. Pemenangnya adalah Android yang dimiliki oleh raksasa internet itu.

Berbicara dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg, Schmidt menyamakan perebutan pangsa pasar Android dengan iOS milik Apple dengan perang 20 tahun lalu antara Microsoft melawan Apple. "Saya pikir sudah jelas bahwa pihak kami (Android) sudah memenangi pertarungan," ujar Schmidt, seperti dikutip dari Cnet.

Soal ini, Schmidt mungkin ada benarnya. Lembaga riset pasar IDC bulan November 2012 melaporkan bahwa pada kuartal ketiga, perangkat Android menguasai 75 persen pasar dunia, jauh di atas iOS Apple yang muncul di urutan kedua dengan 14,9 persen. Pada kuartal yang sama tahun lalu, Android memiliki pangsa pasar sebesar 57,5 persen, sedangkan iOS mencatat 13,8 persen.

Tentang komentarnya yang menyamakan persaingan Android-iOS dengan Windows lawan Mac OS, dua cerita perseteruan itu memang memiliki benang merah.

Windows konon berhasil mendominasi pasar sistem operasi karena bekerja sama dengan banyak vendor perangkat yang memakai Windows di produk-produknya, sementara Apple hanya sendirian mengusung Mac OS.

Nah, kini kejadian serupa agaknya terulang kembali di kancah persaingan industri mobile. Tiap tahunnya ada banyak perangkat Android memasuki pasar, sementara jumlah perangkat iOS jauh lebih sedikit.

Dalam wawancara itu, Schmidt juga berkomentar tentang Facebook dan mengatakan bahwa jejaring sosial Google+ buatan perusahaannya merupakan kompetitor yang sebanding untuk Facebook.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke