CES Tanpa Microsoft, Frustrasi?

LAS VEGAS, KOMPAS.com - Untuk pertama kalinya dalam sejarah, sejak 1995, pihak Microsoft absen dalam podium terhormat untuk menjadi pembicara kunci dalam pembukaan pameran teknologi elektronik Consumer Electronic Show (CES) 2013. Microsoft bahkan tak mengambil sepetak pun di area pameran CES 2013 untuk mempertontonkan teknologinya.

Ajang CES tahun 2012 lalu, menjadi tempat terakhir bagi Microsoft untuk tampil di event tahunan terbesar untuk unjuk kebolehan teknologi elektronik. Kala itu, CEO Microsoft Steve Ballmer memberikan presentasi di penghujung acara CES.

Kehadiran Ballmer di acara itu sempat diolok-olok analis dengan mengatakan para audien terus menerus melaporkan presentasi itu melalui social media atau live blog. Namun mereka dominan menggunakan teknologi tablet Android atau iPad, dan disebutkan hanya sedikit menggunakan gadget berbasis Microsoft. Kuliah Ballmer waktu itu dianggap tidak relevan dengan tren teknologi yang terjadi.

Tak hanya absen sebagai pembicara, Microsoft bahkan juga tak berminat membuka booth pameran di CES 2013. Padahal, di era Bill Gates, ketika PC memasuki masa keemasannya, presentasi Microsoft selalu menjadi tema besar dalam pembukaan CES. Apakah Microsoft frustasi dalam berkompetisi, mengingat era sekarang mulai meninggalkan PC?

Para analis teknologi menganggap, absennya Microsoft bakal memberi kesempatan kepada para pemain tablet dan perangkat bergerak lainnya untuk eksis. Kebijakan Microsoft ini mendapatkan banyak multitafsir dari kalangan analis, yang meyakinkan bahwa era Golden Age untuk PC telah berakhir dan berganti dengan era perangkat bergerak (mobil).

Tren ini juga jelas tampak pada penempatan Chairman dan CEO Qualcomm Incorporated, Paul E Jacobs, yang ditempatkan menjadi pembicara utama prapembukaan CES 2013. Jacobs akan membawakan presentasi berjudul "Born Mobile" yang akan menjelaskan visi masa depan soal dunia yang sempurna terkoneksi dengan mengandalkan perangkat bergerak seperti tablet dan telepon pintar.

Walaupun Microsoft sudah tak ada di CES, namun tahun ini kehadiran Microsoft tetap kuat terasa. Pantauan Kompas di acara persiapan CES 2013 di Las Vegas Convention Centre, pada Minggu (5/1/2013) dan Senin (7/1/2013), logo Microsoft tetap semarak bertebaran di berbagai booth.

Berbagai spanduk dan baliho untuk mempromosikan produk tablet, hybrid tablet, dan convertible tablet, dengan basis Windows 8 tampak mendominasi arena pameran. Bagi orang yang tak mengikuti perkembangan CES, mereka yang datang ke CES 2013 tak akan menyadari bahwa Microsoft tahun ini "ngambek" tak mau ikut serta dalam pameran.

Tampaknya, ramalan Steve Ballmer pada CES 2012 soal dominasi Microsoft 8 di tahun mendatang tak selamanya salah. Awal tahun 2013 ini, serbuah produk hybrid yang menggabungkan gabungan kerja mobile ala tablet dan kekuatan performance ala notebook bakal ramai. Akankah produk itu akan menjadi pesaing yang memadai buat produk Google dan Apple? Kita lihat CES 2013 besok.