JAKARTA, KOMPAS.com — Aplikasi catatan berbasis komputasi awan, Evernote, mulai serius menyasar pasar Indonesia sejak pertengahan 2012 dengan menyediakan bahasa Indonesia dalam aplikasi mereka. Ketersediaan bahasa lokal ini diharapkan memberi kemudahan mengakses layanan sehingga dapat menambah jumlah pengguna.
Director of Market Development Asia Pacific Evernote Linda Kozlowski mengatakan, hingga Februari 2013, pengguna Evernote di Indonesia telah mencapai 350.000. Secara global, Evernote digunakan oleh 50 juta pengguna.
Pengguna terbesar Evernote berasal dari Amerika Serikat, Eropa, dan kawasan Asia Tenggara. Di Asia Tenggara, pasar Indonesia diakui terus berkembang karena pertumbuhan cukup pesat pada pemakai perangkat mobile.
Evernote ingin meningkatkan awareness di pasar Indonesia bahwa Evernote adalah aplikasi yang bisa digunakan untuk mengingat segala hal. Ia mengakui, penggunanya lebih banyak menggunakan aplikasi Evernote versi gratis.
"Secara global, pengguna Evernote versi premium hanya 5 sampai 7 persen. Karena itulah, kami memperkuat layanan versi gratis untuk memudahkan semua pengguna," kata Linda saat ditemui di @america, Jakarta, Minggu (17/2/2013).
Evernote juga menyediakan layanannya di berbagai sistem operasi, mulai dari Windows, Mac OS, hingga perangkat mobile Android, iOS, Windows Phone, dan BlackBerry.
Di Indonesia, Evernote beberapa kali memberi dukungan dan pendanaan dalam acara kompetisi pembuatan aplikasi. Perusahaan yang bermarkas di Redwood City, Amerika Serikat, ini membuka kesempatan untuk pengembang aplikasi Indonesia untuk memanfaatkan API (application programming interface) Evernote dalam aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan lokal.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.