Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Internet Smartfren Putus, Telkom Speedy Juga

Kompas.com - 26/03/2013, 18:06 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua perusahaan telekomunikasi, yakni Telkom dan Smartfren, beberapa hari lalu mengalami gangguan pada layanan internet, karena kabel serat optik bawah laut yang terputus. Agar layanan tak terganggu, kedua perusahaan menggunakan rute telekomunikasi alternatif.

Telkom belum mengetahui penyebab pasti putusnya kabel itu. Namun, pihak Telkom memperkirakan kabel bawah laut yang putus itu disebabkan karena tertimpa jangkar kapal.

Head of Corporate Communications & Affair Telkom Slamet Riyadi, menjelaskan, yang terputus adalah kabel Jasuka (jaringan fiber Telkom) ruas Batam-Pontianak dan ruas Batam-Bangka.

"Kabel itu sudah berhasil di-recovery hari ini, tanggal 26 Maret," ujar Slamet saat dihubungi KompasTekno. Ia menjelaskan, perbaikan kabel bawah laut memakan waktu beberapa hari, karena perusahaan harus menyewa kapal khusus.

Bukan hanya itu, kabel Jasuka Telkom juga ada yang putus di ruas Jakarta-Tanjung Pandan. Perusahaan "pelat merah" ini menjanjikan perbaikan akan selesai pada akhir Maret 2013.

Memakai rute alternatif

Slamet mengakui, layanan internet Speedy sempat terganggu atas perisitiwa tersebut. "Speedy terganggu, terutama untuk mengakses website luar negeri. Mungkin ada beberapa pelanggan yang tidak merasa, putusnya hanya beberapa saat," jelas Slamet.

Telkom memakai rute jaringan alternatif agar layanan internet tak terganggu, salah satunya lewat jalur darat trans Sumatera yang terdiri atas dua jalur. Telkom juga masih memiliki jalur alternatif agar terhubung ke Singapura dan beberapa negara lain.

Nah, begitu jalur alternatif sudah terhubung, Slamet mengklaim layanan internet sudah berjalan seperti biasa.

Putus massal kabel serat optik, internet Smartfren juga mati

Selain Telkom, perusahaan telekomunikasi Smartfren juga mengalami hal serupa. Sistem kabel bawah laut yang digunakan Smartfren terputus di antara Pulau Bangka dan Batam, karena terkena jangkar kapal pada 15 Maret 2013.

Operator seluler CDMA ini memakai alternatif jalur darat trans Sumatera, di bagian barat dan timur. Keeseokan harinya, jalur barat trans Sumatera terputus akibat longsor di sekitar Palembang. Esok lusanya, tepatnya 17 Maret 2013, giliran jalur timur yang terputus.

"Rute utama mati, lalu kita pakai rute cadangan. Tapi sialnya, rute cadangan juga putus. Jadi, jaringan internet hanya berjalan dengan kapasitas 10 sampai 20 persen," kata Chief Technology Officer Smartfren Merza Fachyz.

Pada 18 Maret, Smartfren mengambil langkah untuk menyewa jaringan kabel bawah laut dari Matrix Submarine untuk menambah kapasitas internet. Tetapi pada 23 Maret 2013, kabel serat optik Matrix Submarine juga terputus.

Mau tak mau Smartfren harus menyewa jaringan lagi dari pihak ketiga lainnya agar kapasitas bisa seperti kondisi normal.

Mencari penyebab pasti

Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika, Gatot S Dewa Broto mengatakan, pihaknya masih menanti kabar penyebab pasti gangguan internet kedua perusahaan telekomunikasi itu.

Jika kesalahan muncul dari pihak operator telekomunikasi, maka yang bersangkutan wajib bertanggung jawan dan memberi ganti rugi kepada pelanggan. "Mengacu pada Undang-undang Telekomunikasi, kualitas layanan telekomunikasi yang buruk bisa menimbulkan kerugian di masyarakat," tegas Gatot.

Tapi jika ujung pangkal masalahnya bukan berasal dari operator telekomunikasi, maka operator telekomunikasi tidak diharuskan memberi ganti rugi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


    Terkini Lainnya

    Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

    Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

    Gadget
    Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

    Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

    Gadget
    Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

    Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

    Gadget
    Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

    Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

    e-Business
    Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

    Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

    Hardware
    Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

    Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

    Game
    TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

    TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

    Software
    HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

    HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

    Gadget
    Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

    Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

    Software
    Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

    Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

    e-Business
    8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

    8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

    e-Business
    Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

    Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

    Internet
    Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

    Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

    Software
    HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

    HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

    Gadget
    7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

    7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

    Gadget
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com