Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KRIMINALITAS

Kakek Culik Cucu, lalu Dijual lewat Facebook

Kompas.com - 25/04/2013, 16:09 WIB

NEW DELHI, KOMPAS.com — Seorang kakek di Punjab, India, tega menculik cucunya sendiri setelah mengatakan kepada putrinya bahwa bayinya meninggal dunia.

Kakek itu lalu menyerahkan bayi mungil tersebut ke jaringan penyelundup bayi yang lalu  menawarkannya lewat Facebook, sebelum menjual bayi yang baru berusia tiga hari itu.

Si kakek, yang hanya diketahui bernama Firoz, ditawari uang sekitar Rp 8 juta oleh perawat rumah sakit dan rekannya yang terlibat dalam kelompok penjual bayi.

Bayi berusia tiga hari itu kemudian dijual kepada seorang pengusaha New Delhi dengan harga sekitar Rp 144,5 juta. Proses tawar-menawar harga untuk bayi ini dilakukan lewat jejaring sosial Facebook.

Menurut sejumlah media lokal, ibu bayi itu yang hanya diidentifikasi bernama Noora itu melahirkan seorang bayi laki-laki di kota Ludhiana, Punjab, pada 8 April lalu. Noora dan bayinya meninggalkan rumah sakit sehari kemudian.

Namun, pada 10 April, seorang perawat bernama Sunita, dan seorang staf rumah sakit bernama Gurpreet Singh, membawa bayi itu kembali dengan alasan sakit. Sehari kemudian, kedua orang itu menyatakan si bayi meninggal dunia.

Pada 12 April, sejumlah orang dikabarkan datang ke kediaman Noora dan membayar uang sebesar Rp 8 juta untuk ayahnya, Firoz, yang kemudian meninggalkan kediaman Noora.

Noora, yang bercerai dengan suaminya pada Februari lalu, curiga dengan kelakukan sang ayah dan memutuskan untuk melaporkan kasus ini ke polisi.

Polisi kemudian berhasil melacak keberadaan Firoz yang kabur ke kota Sharanpur, Uttar Pradesh. Saat ditahan dan diinterogasi, Firoz mengakui perbuatannya, menculik bayi yang adalah cucunya sendiri.

Petugas polisi kemudian mendatangi rumah sakit dan menemukan bayi laki-laki Noora masih hidup dan dalam kondisi sehat. Para penyidik yakin, perawat dan rekannya menjual si bayi ke tangan seorang perantara sekitar Rp 63 juta.

Si perantara inilah yang kemudian melakukan tawar-menawar dengan seorang pebisnis lewat jejaring sosial Facebook.

Polisi kemudian menahan si perawat dan rekannya yang diyakini terlibat dalam sindikat penjualan bayi. Polisi kini masih mengejar si perantara, pengusaha New Delhi, dan tersangka lainnya.

Kepada polisi, Firoz mengatakan bahwa motif dari menculik dan menjual cucunya adalah keinginan untuk menikahkan kembali putrinya, yang ditinggalkan begitu saja oleh mantan suaminya.

"Dia ingin menyingkirkan bayi yang didapat putrinya dari hubungan dengan mantan suaminya," kata Kepala Kepolisian Ludhiana, Ishwar Singh.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kacamata Pintar Meta 'Ray-Ban' Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Kacamata Pintar Meta "Ray-Ban" Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Gadget
Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Game
Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

e-Business
Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Internet
Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com