Oleh: Yansen Kamto*
SAN FRANCISCO, KOMPAS.com - Setelah puas berkeliling ke booth Android, Glass, YouTube dan Google Play (baca: Tamasya di Taman Bermain ala Google - Bagian 1) , saya pun beralih ke salah satu booth yang paling ramai dan mencolok dibanding yang lain. Inilah booth peramban besutan Google, apalagi kalo bukan Google Chrome.
Booth ini menampilkan aktivitas Chrome Experiment, yang di salah satu sudutnya dilengkapi dengan lima gadget berbeda, Samsung Galaxy S3, Nexus 7, Nexus 4, iPad, dan iPhone untuk memainkan game di browser Chrome secara bersama-sama. How cool is that?
Tujuan saya selanjutnya adalah booth Google+. Social networking sites yang semakin lama semakin populer ini juga menjadi salah satu andalan Google. Terbukti dengan munculnya 41 fitur tambahan yang diberikan kepada jejaring sosial yang jumlah penggunanya di Indonesia semakin banyak ini. Foto-foto yang saya ambil selama perjalanan di San Francisco ini juga telah diunggah di akun Google+ pribadi saya.
Produk Google lain yang booth-nya juga ramai dikerubungi adalah Google Street View. Google Street View adalah fitur di mana pengguna Google Maps dan Google Earth bisa menjelajahi berbagai tempat melalui gambar panoramik 360 derajat.
Mulai dari berbagai landmark berbagai kota di seluruh dunia, hingga memasuki bagian dalam restoran dan toko-toko. Bahkan mereka sudah sempat mengambil gambar bawah air di perairan terkenal Great Barrier Reef di Australia. Sekarang kita bisa menikmati pemandangan bawah laut tanpa harus benar-benar menyelam, seru sekali ya?
Penasaran bagaimana cara Google mengambil gambar-gambar tersebut? Ini dia rahasianya.
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.