Opera for Android bisa Hemat Kuota Internet

Opera

KOMPAS.com - Browser Opera for Android resmi menghilangkan label "beta" dan berubah menjadi versi final hari Selasa (21/5/2013) lalu. Peramban internet yang sudah bisa diunduh dari toko aplikasi Google Play ini menggantikan produk pendahulunya, Opera Mobile.

Salah satu kemampuan utama yang disoroti browser WebKit pertama dari Opera ini adalah fitur kompresi "Off Road" yang dikliam mampu menghemat penggunaan kuota data internet.

"Fitur kompresi tersebut bisa dipakai untuk menjamin kelancaran browsing pengguna saat berada di daerah yang koneksi internetnya buruk," ujar Communications Manager Opera Indonesia Agnes Agastia dalam acara temu media di Jakarta, Jumat (24/5/2013).

Fitur ini mirip dengan "Turbo Mode" yang terdapat pada browser Opera Mini. Begitu diaktifkan, maka peramban Opera for Android akan me-load laman internet dari server Opera Mini sehingga mengurangi kebutuhan bandwidth.

"Bedanya, jika pada Opera Mini fitur kompresi ini tidak bisa di non-aktifkan, maka di Opera for Android hal tersebut tersedia sebagai pilihan," jelas Agnes, sambil menambahkan bahwa penghematan bandwidth yang dihasilkan mode Off-Road bisa mencapai 90 persen.

Kekurangannya, mode Off-Road turut mengkompresi gambar sehingga mengurangi kualitas tampilan laman situs internet. Opera for Android turut menyediakan pilihan untuk tidak menampilkan gambar sama sekali agar menekan konsumsi bandwidth lebih lanjut.

Selain kompresi data, Opera for Android juga menerapkan fitur text-wrap yang bisa secara otomatis memampatkan teks pada jendela browser sehingga tidak melebar ke kanan/ kiri. Pengguna pun tak perlu melalukan scrolling horizontal. Seperti mode Off-Road, fitur text-wrapping bisa dimatikan apabila diinginkan.