iPhone Terganggu Rumor, BlackBerry Bertahan

AP

KOMPAS.com — Saat ini, ada tiga merek utama yang diyakini masih mendominasi penjualan gadget di Indonesia: BlackBerry, Samsung dan Apple. Dari ketiganya, Samsung dengan Galaxy S4-nya disebut sebagai yang paling laris.

Demikian data dari pengelola situs JuraganGadget.com, salah satu situs e-commerce yang khusus memasarkan gadget di wilayah Indonesia.

"Sekarang yang paling laku Galaxy S4, penjualannya naik 32 persen. Dari jumlah pre-ordernya juga jauh melebihi Samsung Galaxy SIII dan SII," ungkap Alrosa Fahri, Direktur Utama Juragan Seluler Indonesia, pengelola Juragangadget.com, dalam keterangan tertulisnya.

Nah, untuk Apple, ia mengatakan, ada penurunan di angka 5-10 persen untuk penjualan melalui situsnya sejak Januari 2013. Hal ini, ujarnya, dipengaruhi oleh rumor akan datangnya iPhone versi murah.

Namun, Fahri menambahkan, masih cukup banyak pelanggan yang menanyakan dan meminta saran perbandingan akan produk-produk Apple.

Selain Samsung yang dianggapnya mendominasi, perangkat Android secara umum memang masih memiliki daya tarik besar. "Ponsel Android yang lain juga cukup diminati, seperti Sony Xperia Z dan HTC One," katanya.

BlackBerry, ujar Fahri, tampak masih bertahan, terutama untuk perangkat versi lawas yang kini memiliki harga jual murah. "BlackBerry terbukti punya ketahanan pasar dengan kisaran banderol  Rp 1 juta hingga Rp 6 juta," ujarnya.

Fahri mengatakan, Juragangadget.com kini juga telah melakukan penyegaran tampilan. Ia berharap, lewat situsnya, pengguna bisa berbelanja gadget semudah pesan antar makanan cepat saji.

Juragangadget.com, yang telah beroperasi selama 1,5 tahun, memiliki volume penjualan 150 unit per bulan. Dengan tampilan baru, ia berharap volume bisa meningkat hingga 1.500 unit per bulan.

Pendiri Juragangadget.com, Abbi Angkasa Perdana, mengatakan, situs itu telah membukukan total pendapatan Rp 10 miliar.

Rinciannya, sebanyak 40 persen pendapatan dihasilkan dari penjualan produk iPhone, 30 persen produk Samsung, 20 persen BlackBerry. Sementara 10 persen dari merek lain seperti HTC, Sony, Nokia, dan sejumlah merek lokal.