Chief FInancial Officer Intel Stacy Smith, mengatakan, tablet adalah perangkat konsumsi yang akan dibeli selain PC. Tetapi ia yakin, tablet bukanlah perangkat pengganti desktop tradisional ataupun laptop.
Melihat fenomena pertumbuhan perangkat mobile, Intel kini juga fokus mengembangkan prosesor untuk ponsel pintar dan tablet. Perusahaan berinvestasi untuk prosesor daya rendah sehingga waktu hidup sebuah perangkat bisa lebih panjang.
"Kami punya target desain dan benar-benar fokus pada hal itu, dengan kekuatan penuh dari perusahaan dan dari mesin produksi kami. Intel tidak mau masuk ke sebuah pasar tetapi hanya memiliki sejumlah kecil saham," ujar Smith dalam wawancara dengan Bloomberg TV, Selasa (30/7/2013).
Sebagai langkah awal, beberapa produsen seperti Lenovo dan Acer kini telah memasarkan ponsel pintar yang memakai prosesor buatan Intel. Samsung, memakai prosesor Intel untuk tablet Galaxy Tab 3 ukuran 10 inci.
Intel bisa disebut terlambat mengantisipasi pertumbuhan perangkat mobile. Dari sisi arsitektur, prosesor perangkat mobile kini dikuasai oleh ARM yang didesain oleh ARM Holdings. Sementara dari sisi pembuat prosesor ARM, pemain besarnya saat ini antara lain Qualcomm, Nvidia, Texas Instruments, sampai MediaTek.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.