KOMPAS.com — Facebook mempermudah penggunanya menjalin hubungan dengan teman dan keluarga dengan menyediakan koneksi instan. Namun, apakah itu akan membuat bahagia seperti halnya hubungan antar-manusia di dunia nyata?
Ternyata belum tentu juga. Setidaknya, itulah hasil kesimpulan sebuah studi tim dari University of Michigan yang dilansir oleh The Next Web. Bahkan, menurut riset ini, pengguna Facebook cenderung merasa lebih buruk dan kurang puas terhadap diri sendiri seusai berinteraksi di jejaring sosial itu.
Studi ini dilakukan dengan mengirim survei secara berkala selama 14 hari ke 82 orang dewasa muda selaku subyek penelitian. Mereka diberi pertanyaan seputar pola penggunaan Facebook dan perasaan mereka terhadap diri sendiri.
Tim riset menemukan bahwa Facebook ternyata memiliki kecenderungan memperburuk mood penggunanya. Ini tetap terjadi meskipun pengguna menganggap teman-temannya di Facebook bersikap suportif, juga tak dipengaruhi oleh seberapa besar jaringan pertemanan yang dimiliki.
Menurut komentar kesimpulan penelitian tersebut, di permukaan, Facebook memang menawarkan solusi instan untuk menghubungkan pengguna dengan orang lain.
Namun, dalam penelitian ini dicatat bahwa tak seperti interaksi di dunia nyata yang biasanya membuahkan efek positif terhadap perasaan seseorang terhadap diri sendiri, interaksi di Facebook kerap memberi dampak sebaliknya untuk para orang dewasa muda yang menjadi mayoritas demografi situs tersebut.
Hal negatif semacam ini tidak ditemukan dalam komunikasi tatap muka atau pembicaraan melalui telepon yang juga dieksplorasi oleh tim peneliti.
"Kami menganalisis banyak dimensi kepribadian dan perilaku, seperti misalnya frekuensi penggunaan Facebook. Tapi tak satu pun dari faktor-faktor tersebut berpengaruh terhadap hasil yang kami dapat. Semakin sering Anda mengakses Facebook, semakin turun pula mood Anda," ujar psikolog Ethan Kross yang memimpin penelitian, sebagaimana dikutip oleh LA Times.
Sangat luas
Penelitian oleh tim Universitas Michigan ini adalah salah satu riset mengenai Facebook, yang dilakukan selama rentang waktu tertentu. Aktivitas yang terjadi di jejaring sosial ini begitu banyaknya sehingga memunculkan fenomena yang banyak pula.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.