Dalam sebuah wawancara dengan Central News Agency Taiwan (CAN) pada Jumat (3/1/2013), Jokowi mengaku menyediakan tanah di kawasan Marunda, Jakarta Utara.
Keputusan pemerintah provinsi DKI Jakarta tersebut dilakukan untuk mendukung masuknya investasi berteknologi tinggi ke Indonesia.
Jokowi juga berjanji akan menyediakan infrastruktur dan juga pekerja jika diperlukan oleh perusahaan.
Pada bulan Desember 2013 lalu, Foxconn dan BlackBerry juga telah mengumumkan kesepakatan merancang pasar ponsel di Indonesia, negara dengan jumlah penduduk terpadat keempat dunia.
Jokowi menyatakan, pihaknya bisa mengalokasikan lahan seluas 200 ha di Jakarta walaupun lahan yang tersedia saat ini hanya 80 ha. Meski demikian, pemerintah menurut Jokowi akan berusaha memenuhi kekurangan lahan tersebut untuk Foxconn.
Sebelumnya, Hon Hai yang akrab disebut dengan Foxconn telah melakukan pembicaraan dengan pemerintah Indonesia terkait rencana investasi jangka panjangnya. Namun, Reuters memberitakan, proses negosiasi sempat terhenti karena belum ditemukannya kesepakatan terkait masalah pajak.
Sementara itu, pejabat pemerintah Indonesia mengatakan, Hon Hai ingin menanam investasi di Indonesia secara bertahap dengan nilai 10 miliar dollar AS selama lima tahun.
Produsen elektronik terbesar kedua dunia itu memperkirakan, lokasi investasi ada di Jakarta dan Yogyakarta bulan Februari nanti. Untuk beroperasi di Indonesia, Foxconn akan menggandeng mitra lokal, Erajaya Swasembada.
Untuk memuluskan rencana itu, pemerintah Indonesia sedang menawarkan kemudahan investasi bagi perusahaan Taiwan tersebut. Namun sayangnya, Hon Hai belum mengkonfirmasi rincian tawaran kemudahan investasi dari pemerintah Indonesia itu. (Asnil Bambani Amri/KONTAN)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.