Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Prosesor iPhone 5S Ternyata Setara PC Desktop

Kompas.com - 04/04/2014, 13:36 WIB
Penulis Oik Yusuf
|
EditorReza Wahyudi
Ilustrasi prosesor Apple A7

KOMPAS.com - Saat memperkenalkan iPhone 5S September tahun lalu, Apple mengklaim bahwa prosesor A7 yang tertanam di ponsel pintar tersebut memiliki arsitektur "sekelas prosesor desktop".

Klaim tersebut ternyata bukan omong kosong belaka. Sebagaimana diungkapkan oleh AnandTech, sepasang inti (core) CPU bernama "Cyclone" yang menggerakkan A7 ternyata memang lebih mirip prosesor desktop yang kompleks ketimbang core prosesor mobile macam Krait dari Qualcomm.

Cyclone adalah core ARMv8-A 64-bit rancangan Apple yang merupakan penerus generasi sebelumnya, "Swift", yang digunakan pada chip A6.

"Apple tidak membuat kompetitor Krait/Silvermont, melainkan sesuatu yang jauh lebih dekat ke core prosesor besar (desktop) milik Intel," tulis Anand dalam laporannya.

ExtremeTech
Slide presentasi Apple pada saat perkenalan iPhone 5S berisi klaim seputar chip A7

Penjelasan-penjelasan teknis untuk menyokong pernyataan tersebut turut dijabarkan, seperti angka re-order buffer sebanyak 192 entry yang berjumlah sama dengan milik seri prosesor Haswell dari Intel.

Cyclone juga mampu mengerjakan enam instruksi dalam satu clock cycle, dua kali lebih banyak dibandingkan Krait yang terbatas pada tiga instruksi bersamaan. Ada pula jumlah Floating Point Unit yang dua kali lebih besar dibandingkan core generasi terdahulu, Swift, serta cache level 3 (L3) sebesar 4MB yang tak ditemukan pada A6.

Semua itu berujung pada kinerja komputasi yang besar, namun penggunaan daya A7 relatif kecil karena tidak berjalan pada frekuensi tinggi.

Pada iPhone 5S, performa Cyclone digunakan untuk memasuki mode daya rendah secepat mungkin (race-to-sleep). Meski menyimpan potensi besar, AnandTech menambahkan bahwa kapasitas memori 1GB iPhone 5S sedikit banyak melimitasi performa prosesor itu. Aplikasi iOS juga belum ada yang mampu memanfaatkan tenaga prosesor A7.

Lalu, untuk apa Apple menggunakan prosesor tersebut pada gadgetnya saat ini? Mungkin perusahaan yang disebut AnandTech "berpikir jauh ke depan" itu hendak meningkatkan kemampuan gadget dalam mengerjakan tugas-tugas rumit yang biasa ditangani komputer desktop.

Boleh jadi pula, Apple berencana memindahkan prosesor mobile berbasis ARM buatannya ke lini produk desktop, macam laptop MacBook, seperti dulu prosesor Intel menggantikan PowerPC.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber AnandTech
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke