Apple, Google, HTC, Huawei, Motorola, Microsoft, Nokia, Samsung, bersama lima operator telekomunikasi di Amerika Serikat, telah menandatangani perjanjian untuk mulai melindungi data pengguna dari ponsel yang dicuri setelah Juli 2015.
Setelah tanggal tersebut, semua perusahaan berjanji akan memberi fitur standar yang memungkinkan pengguna menghapus data dari jarak jauh jika ponsel dicuri. Fitur ini mirip dengan aplikasi Find My iPhone untuk perangkat Apple iOS dan Android Device Manager di perangkat Android.
Seperti dikutip dari Recode.net, kerja sama ini tak lepas dari desakan aparat penegak hukum seiring meningkatnya kasus pencurian ponsel pintar di Amerika Serikat. Di negara bagian California, langkah-langkah anti pencurian sudah mulai dilaksanakan sejak Juli 2013.
Aparat penegak hukum meminta agar produsen perangkat elektronik membekali fitur standar untuk melindungi data pengguna dan mencegah pencurian karena ponsel atau perangkat mobile lainnya kini dimanfaatkan sebagai benda untuk menyimpan data pribadi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.