Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Smartfren Rilis 4 Andromax di Bawah Rp 1,5 Juta

Kompas.com - 16/04/2014, 17:48 WIB
Penulis Oik Yusuf
|
EditorReza Wahyudi
JAKARTA, KOMPAS.com - Smartfren hari Rabu (16/4/2014) meluncurkan empat smartphone Andromax baru dari seri C2, G2, I3, dan I3S. Keempat model yang mengusung prosesor Snapdragon ini mengisi kekosongan yang ditinggalkan setelah model-model terdahulu telah habis terjual.

"Andromax I2 sudah habis stoknya setelah terjual 120.000 unit, makanya kami datangkan yang baru. Seri C dan G juga sudah hampir habis, masing-masing sudah terjual sekitar 1.100.000 unit dan 400.000 unit," ujar Bundling Product Department Head Smartfren, Hartadi Novianto ketika ditemui di sela-sela acara peluncuran di Jakarta.

Hartadi menambahkan bahwa pihaknya sudah memesan ponsel-ponsel Andromax C2, G2, I3, dan I3S masing-masing sebesar 500.000, 250.000, 150.000, dan 150.000 unit. "Kami datangkan secara bertahap, untuk tipe C2 sudah tiba di Indonesia 30.000 unit."

Andromax C2 merupakan salah satu model andalan Smartfren di pasaran ponsel "mass market" (di bawah Rp.1,5 juta) yang tetap mengusung ukuran layar 4 inci. Smartphone ini dibekali prosesor "dual-core" Snapdragon Cortex A7 berkecepatan 1,2 GHz, RAM 512 MB, kamera 3 megapixel dan memori interal 4 GB. Ponsel ini dihargai Rp. 750.000.

Sementara itu, Andromax G2 mengandalkan ukuran layar 4,5 inci yang lebih lebar dari pendahulunya, berikut prosesor "quad-core" Snapdragon berkecepatan 1,2 GHz, RAM 512 MB, internal storage 4 GB, dan kamera 5 megapixel.

Selain itu, terdapat fitur quick charging yang diklaim bisa memotong waktu pengisian baterai hingga 30 persen. Oleh Smartfren, Andromax G2 dihargai Rp 1,2 juta.

Adapun Andromax I3 dan I3S merupakan dua model "kembar" yang memiliki spesifikasi dan ukuran layar serupa namun memiliki perbedaan rancangan fisik dan kapasitas baterai. "I3S yang berbentuk kotak dan ditujukan untuk kaum muda memiliki kapasitas baterai 2.200 mAh, sementara I3 2.000 mAh," jelas Hartadi.

Spesifikasi lain dari Andromax I3 dan I3S sama, yaitu layar 5 inci, prosesor quad-core Snapdragon 1,2 GHz, RAM 1 GB, internal storage 4 GB, dan kamera 5 MP. Kedua smartphone Android ini dibanderol sama, Rp 1,5 juta.

Hartadi menjelaskan bahwa faktor bentuk yang berbeda dari dua model ini semata-mata ditujukan agar konsumen memiliki pilihan berbeda sesuai selera.

Keempat model Andromax baru ini mengusung sistem operasi Android Jelly Bean dan akan menjadi andalan baru Smartfren di segmen mass market yang memberi kontribusi terbesar terhadap penjualan smartphone perusahaan tersebut.

"Kontribusinya mencapai 70 persen, sementara sisanya datang dari kategori premium Andromax U, V, dan Z," ungkap Hartadi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

[POPULER TEKNO] - Alasan Pengguna Android Pindah ke iPhone | Konsumen Tak Bisa Beli HP Realme di Situs Resmi Sebulan ke Depan

[POPULER TEKNO] - Alasan Pengguna Android Pindah ke iPhone | Konsumen Tak Bisa Beli HP Realme di Situs Resmi Sebulan ke Depan

Internet
Ogah Bayar, Meta dan Google Pilih Blokir Konten Berita di Kanada

Ogah Bayar, Meta dan Google Pilih Blokir Konten Berita di Kanada

e-Business
3 Cara Mengaktifkan Paket Haji Telkomsel, Mulai dari Rp 340.000

3 Cara Mengaktifkan Paket Haji Telkomsel, Mulai dari Rp 340.000

e-Business
Pistol Game Nintendo 'Duck Hunt' Dipakai untuk Merampok Toko

Pistol Game Nintendo "Duck Hunt" Dipakai untuk Merampok Toko

Internet
Harga HP Samsung Galaxy S21 FE 5G Kian Terjangkau, Ini Fitur-fitur Unggulannya

Harga HP Samsung Galaxy S21 FE 5G Kian Terjangkau, Ini Fitur-fitur Unggulannya

BrandzView
Trik agar Chat WhatsApp Web Tak Diintip Teman saat Kerja Bersebelahan

Trik agar Chat WhatsApp Web Tak Diintip Teman saat Kerja Bersebelahan

Software
Spesifikasi Minimum, Harga, Link, dan Cara Download Street Fighter 6

Spesifikasi Minimum, Harga, Link, dan Cara Download Street Fighter 6

Game
Xiaomi 14 Pro Punya Layar Melengkung dan Bezel Tipis?

Xiaomi 14 Pro Punya Layar Melengkung dan Bezel Tipis?

Gadget
Cara Daftar Paket Haji XL dengan Mudah via Aplikasi MyXL, Harga Mulai Rp 99.000

Cara Daftar Paket Haji XL dengan Mudah via Aplikasi MyXL, Harga Mulai Rp 99.000

e-Business
Cara Berlangganan CapCut Pro, Keunggulan, serta Harganya

Cara Berlangganan CapCut Pro, Keunggulan, serta Harganya

Software
Ini Pengganti Cortana, Asisten Virtual Windows yang Disetop Akhir 2023

Ini Pengganti Cortana, Asisten Virtual Windows yang Disetop Akhir 2023

Software
Riset: ChatGPT Terkenal, tapi Tak Banyak Dipakai Warga AS

Riset: ChatGPT Terkenal, tapi Tak Banyak Dipakai Warga AS

Internet
Boom Esports Wakili Indonesia di Turnamen Valorant Asia Pasifik 2023

Boom Esports Wakili Indonesia di Turnamen Valorant Asia Pasifik 2023

Game
Aplikasi iPhone Disebut Lebih Baik dari Android, Ini Alasannya

Aplikasi iPhone Disebut Lebih Baik dari Android, Ini Alasannya

Gadget
Web Realme Indonesia Perbaikan Sebulan, Konsumen Tak Bisa Beli HP di Situs Resmi

Web Realme Indonesia Perbaikan Sebulan, Konsumen Tak Bisa Beli HP di Situs Resmi

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com