Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HP Mau Android Punya Penyimpanan 100 TB

Kompas.com - 13/06/2014, 15:50 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

KOMPAS.com - Hewlett Packard (HP) mengaku sedang mengembangkan arsitektur komputasi baru yang disebut bisa mendongkrak kapasitas penyimpanan smartphone Android hingga 100 terabyte (TB).

Arsitektur komputer baru yang dibangun HP itu disebut dengan "The Machine," yang digadang-gadang sebagai pengganti desain komputer yang ada saat ini. Demikian diberitakan oleh Businessweek, Rabu (11/6/2014).

Selain desain yang baru, The Machine menurut HP juga akan menggunakan sistem dan jenis memori yang sama sekali baru, termasuk kecepatan data transfer yang lebih tinggi.

Pemikiran tersebut menurut Martin Fink, Chief Technology Officer dan Head of HP Labs, buah dari hasil pemikiran HP bahwa desain arsitektur komputer saat ini, yang dipakai oleh PC atau smartphone sudah usang.

"Mereka sudah tidak bisa lagi mengikuti perkembangan komputasi dan kebutuhan akan penyimpanan," ujar Fink.

Tujuan utama The Machine adalah mengganti berbagai teknologi penyimpanan yang berbeda-beda yang digunakan saat ini, dengan satu jenis memori saja yang disebut "universal memori" yang terbuat dari memristor (memori tipe baru yang menggunakan ion, alih-alih elektron untuk menulis kode).

"Memristor akan bisa bekerja dengan cepat, padat, dan murah sebagai penyimpanan yang dibutuhkan saat ini maupun di masa mendatang, dan bisa mempercepat throughput data," kata Fink.

Seberapa padat penyimpanan baru itu? Fink membayangkan penyimpanan hingga 100 TB yang bisa ditanamkan dalam sebuah smartphone. Kapasitas itu berarti seribu kali lipat lebih banyak dibanding penyimpanan smartphone sekarang ini.

"Bayangkan jika kita bisa mengoptimalkan sistem memori itu ke dalam smartphone Android? Kami punya tim yang sedang melakukannya," ujar Fink.

Walau Fink tidak merinci lebih lanjut rencana HP dalam segmen mobile, namun menurut analis senior dari Moor Insights & Strategy, Paul Teich, berpendapat bahwa memristor berpotensi untuk menggantikan penyimpanan DRAM dan flash yang saat ini lazim dipakai di smartphone.

Menurutnya, dengan tipe memori baru itu, vendor smartphone bisa berhemat dalam hal biaya produksi sekaligus meningkatkan daya tahan baterai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com