Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Google Siap Hapus Iklan Politik

Kompas.com - 08/07/2014, 18:03 WIB
Aditya Panji

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah layanan internet milik Google, seperti AdWords dan YouTube, menjadi tempat kemunculan iklan politik menjelang Pemilihan Umum Presiden RI 2014 pada Rabu (9/7/2014). Menanggapi hal ini, Google Indonesia menyatakan akan segera menghapus iklan tersebut.

Dalam sebuah pernyataan, Google mengatakan bahwa pihaknya merupakan platform yang netral secara politik.

"Seperti yang telah disebutkan dalam pernyataan kebijakan kami, Google tidak mengizinkan iklan politik di Indonesia. Bila kami mengetahui adanya iklan yang melanggar kebijakan ini, kami akan segera menghapus iklan tersebut,” tulis Google.

Dalam kebijakannya, Google sebenarnya telah melarang iklan yang mempromosikan kandidat politik dan partai politik untuk ditargetkan di Indonesia.

Bukan hanya di Indonesia, Google juga melarang iklan politik yang ditargetkan untuk tayang di Vietnam, Korea, Jepang, Tiongkok, dan Brasil.

Beberapa hari menjelang Pemilihan Umum Presiden RI 2014, sejumlah iklan politik tetap muncul lewat layanan Google termasuk YouTube. Bahkan, ada iklan yang bernuansa kampanye hitam sehingga memberatkan salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com