Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2015, BlackBerry Diramalkan Bangkrut

Kompas.com - 14/07/2014, 10:25 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

Sumber CNET

KOMPAS.com — Sebuah perusahaan analis memprediksi brand BlackBerry akan hilang pada tahun 2015. Nama BlackBerry masuk dalam daftar "10 Brands That Will Disappear in 2015" menurut riset yang dilakukan analis 24/7 Wall Street.

Dikutip dari Cnet, Minggu (13/7/2014), 24/7 Wall Street memprediksi kebangkrutan BlackBerry pada tahun 2015 karena lebih banyak konsumen yang menyukai smartphone iPhone atau sejenisnya.

Selain itu, 24/7 Wall Street juga memprediksi penjualan perangkat BlackBerry yang terus menurun dan kerugian yang makin bertambah. Pangsa pasarnya pun secara otomatis ikut berkurang.

BlackBerry sendiri saat ini melakukan diversifikasi pasar dengan platform QNX, yang mulai merambah segmen kesehatan dan otomotif. Namun, tetap saja menurut 24/7 Wal Street, kesuksesan itu tidak mampu menyelamatkan kondisi keuangan perusahaan.

Usaha lain dari perusahaan yang bermarkas di Kanada itu adalah membuat smartphone baru yang diberi nama Pasport. Smartphone dengan bentuk kotak ini menurut mereka berbeda dari iPhone dan perangkat Android lainnya karena bentuk tersebut.

BlackBerry yakin, diferensiasi produk ini mampu menggaet sejumlah konsumen dalam jumlah yang signifikan, dan bisa membantu menyelamatkan bisnis BlackBerry.

Dalam lima tahun terakhir, bisnis BlackBerry memang mengalami penurunan. Pangsa pasar smartphone globalnya turun dari 19,5 persen menjadi kurang dari 1 persen semenjak tahun 2013.

Sebelumnya, analis 24/7 Wall Street telah meramalkan bahwa BlackBerry akan bangkrut pada tahun 2012. Namun, prediksi tersebut terbukti salah. Mampukah kini BlackBerry menunjukkan bahwa analisis mereka juga salah?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNET
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com