Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Smartfren Siapkan Perangkat 4G Premium

Kompas.com - 25/08/2014, 18:20 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

KOMPAS.com -  Smartfren Telecom akan melakukan perpindahan frekuensi dari 1.900 MHz (saat ini) ke 2.300 MHz alias 2,3 GHz.  Perpindahan yang dimandatkan pemerintah itu otomatis akan berakibat pada perangkat Smartfren Andromax, yang saat ini digunakan pelanggannya.

Menurut Head of Smartphone Smartfren, Sukaca Purwokardjono, kesiapan perangkat 4G milik Smartfren akan disinkronkan dengan jadwal kesiapan jaringan.

Saat ini pun Smartfren sudah membekali perangkat-perangkatnya dengan fitur dual spektrum, yaitu 850 MHz dan 1900 MHz, sesuai dengan spektrum frekuensi yang dimilikinya.

"Semua handphone Smartfren yang beredar saat ini sudah dibekali dengan dua spektrum," terang Sukaca di sela-sela peluncuran Andomax G2 Qwerty di Jakarta, Senin (25/8/2014).

Nah, bagaimana jika sudah berpindah ke 2,3 GHz? Di frekuensi itu, Smartfren akan menggelar 4G LTE.

Untuk 4G, Smartfren mengaku ingin membidik semua segmen yang membutuhkan layanan internet kecepatan tinggi itu.

"Kalau 4G tentunya kita akan bidik semua segmen, karena 4G adalah benefit semua konsumen," kata Sukaca.

Dengan demikian, lanjutnya, perangkat-perangkat yang akan didukung dengan konektivitas 4G bukan hanya perangkat mass product atau yang berharga murah saja, namun juga untuk perangkat premium yang harganya Rp 2 juta ke atas.

Segmen enterprise juga diakui Smartfren menjadi salah satu target pemasaran layanan 4G-nya. "Untuk enterprise juga pasti kita garap," imbuh Sukaca.

Perpindahan jaringan Smartfren ke frekuensi 2,3 GHz itu direncanakan selesai tahun depan (2015). Layanannya harus sudah bisa digelar, sesuai jadwal, paling lambat Desember 2016 nanti.

Kelak, jika sudah pindah, Smartfren akan memiliki lebar frekuensi yang lebih "wah" sebesar 30 MHz (saat ini hanya 7,5 MHz). Lebar frekuensi ini berpotensi lebih baik jika digunakan untuk melayani pelanggan data.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kacamata Pintar Meta 'Ray-Ban' Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Kacamata Pintar Meta "Ray-Ban" Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Gadget
Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Game
Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

e-Business
Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Internet
Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com