"Selama dua tahun Pop Con kami melihat bahwa pesertanya laki-laki semua. Awalnya cuma bercanda, tapi kemudian kami seriusi ingin mengangkat kaum wanita agar tak malu menjadi 'geek'," kata Dennis ketika ditemui usai acara diskusi dan media gathering Pop Con 2014 di Jakarta, Rabu (3/9/2014).
Dennis menambahkan pihak penyelenggara telah mengumpulkan 130 peserta dari berbagai kalangan yang mendaftar lewat situs resmi Pop Con. Dari jumlah itu, pihak juri secara bertahap akan dipilih 5 orang finalis yang memperebutkan gelar sebagai Pop Babe.
Kriteria penilaian Pop Babes meliputi hal-hal seperti pengetahuan soal hobi yang diminati dan visi untuk memajukan industri pop culture Indonesia. "Pokoknya soal penampilan nomor sekian lah," kata Dennis yang mengaku sengaja tidak mengedepankan kecantikan fisik peserta Pop Babes.
Dennis menilai bahwa banyak perempuan di Indonesia yang memiliki kesukaan seputar hal-hal berbau "geek", hanya saja mereka kurang leluasa menggeluti minatnya itu karena terbentur anggapan umum soal hobi yang cocok untuk kaum hawa.
"Karena pop culture seperti komik atau game ini dianggap kekanak-kan akan atau kurang sesuai untuk wanita. Dengan adanya Pop Babes ini, kami ingin mereka lebih berani menunjukkan diri," kata Dennis lagi.
Nantinya, para cewek geeky tersebut diharapkan bisa lebih berperan di Industri Kreatif. "Mereka ini menyimpan banyak potensi. Di masa depan nanti, misalnya, bisa menjadi komikus atau filmmaker," pungkasnya.
Pop Con 2014 dijadwalkan bakal digelar pada 19-21 September mendatang, bertempat di SMESCO Exhibition Hall, Jakarta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.