KOMPAS.com - Sistem operasi mobile terbaru Apple iOS 8 menawarkan segudang fitur baru seperti dukungan widget dan custom keyboard, namun ternyata daya tariknya tak sebesar versi terdahulu, iOS 7.
Hal itu terlihat dari tingkat adopsi atau presentasi pengguna gadget Apple yang telah melakukan upgrade ke iOS 8. Hingga hari ini, data dari dashboard Apple menunjukkan bahwa iOS 8 baru dipakai oleh 47 persen pengguna gadget Apple.
Angka tersebut lebih rendah dibandingkan iOS 7 yang angka adopsinya sudah melebihi 60 persen hanya dalam waktu satu minggu setelah diluncurkan pada September tahun lalu.
Sebagaimana dilaporkan oleh Engadget, Selasa (7/10/2014), tingkat adopsi iOS 8 juga cenderung melambat. Persentase pengguna yang sudah beralih ke sistem operasi ini tercatat hanya bertambah satu persen dibandingkan dua minggu lalu.
Mengapa pengguna gadget Apple emoh beralih ke iOS 8? Sebab pastinya belum diketahui, namun diduga berkaitan dengan hambatan-hambatan terkait proses update, seperti misalnya ukuran file instalasi yang sangat besar (mencapai 6,9 GB pada iPad) sehingga sulit diunduh secara over the air.
Ada pula faktor iPhone 4 yang masih banyak dipakai namun sudah tidak didukung pada iOS 8. Dua ponsel terbaru Apple, iPhone 6 dan 6 Plus yang datang dengan iOS 8 secara default, diharapkan bisa mendongkrak angka adopsi OS tersebut, tapi sejauh ini belum memberikan kontribusi signifikan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.