Google secara bertahap meningkatkan investasi kesehatan.
Pada bulan Januari Google meluncurkan lensa kontak pintar yang dapat mengukur kadar glukosa dalam air mata untuk memantau orang-orang yang mempunyai penyakit diabetes.
Lalu, pada awal September lalu, Google membeli perusahaan bioteknologi yang mengembangkan sebuah sendok yang dirancang untuk para pasien penyandang Parkinson.
Bagi pendiri Google, Sergey Brin, upaya mengembangkan teknologi kesehatan adalah kepentingan pribadi.
Ibunya pernah menderita Parkinson dan, setelah uji coba gen yang dilakukan, dia memiliki kemungkinan menderita penyakit itu.
Salah satu rekan pendiri Google lainnya, Larry Page, menderita masalah pada pita suara.
Dia tertarik membuat data yang membantu memecahkan sejumlah penyakit yang paling bermasalah di dunia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.