KompasTekno berkesempatan melihat proses perakitan gadget ini dalam pabrik yang berlokasi di Kawasan Industri Terboyo, Semarang, Jawa Tengah, tersebut.
Pada tahap perakitan, ada beberapa proses yang harus dilewati. Yang pertama adalah proses solder papan PCB, kemudian dilanjutkan dengan proses isolator yang melibatkan pemasangan pelengkap, seperti baut dan sekrup.
Setelah itu, produk dikemas ke dalam dus disertai dengan komponen lainnya, seperti baterai, charger, buku panduan, dan earphone.
Dalam menyediakan sumber daya manusia untuk pabrik mereka di Semarang, Evercoss merekrut tenaga-tenaga lokal berupa lulusan sekolah menengah kejuruan dan sekolah menengah umum.
Andri, seorang kepala produksi yang ditemui Kompas Tekno di lokasi pabrik, Selasa (25/11/2014), menerangkan bahwa karyawan pabrik Evercoss tak harus berasal dari jurusan tertentu karena akan mendapat pelatihan lebih lanjut.
"Kami memberikan training dari nol selama 3 bulan," katanya. Pelatihan yang dimaksud meliputi edukasi soal cara merakit produk dan pengemasan.
Mario Eko Suryo, Manajer Operasional PT Aries Indo Global (AIG), selaku pemilik merek dagang Evercoss, menerangkan bahwa pabrik di Semarang saat ini mempekerjakan sekitar 350 karyawan. Para pekerja ini terbagi ke dalam empat lini produksi.
Menurut Mario, pabrik di Semarang setiap harinya menghasilkan 1.500 smartphone, 1.500 tablet, dan 2.500 feature phone. Penjualan Evercoss sendiri masih didominasi oleh perangkat jenis feature phone dengan proporsi mencapai 70 persen.
Adapun model-model perangkat yang dirakit dan dikemas di pabrik Evercoss di Semarang adalah seri ponsel A7A, A7E, C5F, dan tablet AT1A.
Saat ini, pihak Evercoss sedang menyiapkan lahan seluas 8 hektar untuk pembangunan pabrik baru di kawasan Bukit Semarang Baru (BSB) City. Pabrik yang digadang-gadang bakal menjadi tempat produksi komponen lokal ini diperkirakan bakal menyerap tenaga kerja tambahan sebanyak 2.500 orang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.